Pemuda Katolik Apresiasi Kinerja 100 Hari Bobby Nasution

Medan(harianSIB.com)

Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik Stefanus Asat Gusma mengapresiasi kinerja Gubernur Sumut Bobby Nasution, dalam 100 hari kerja.

Apresiasi itu disampaikan saat audiensi dengan Gubernur Bobby Nasution di Kantor Gubernur Sumut, Senin (23/6/2025).

Baca Juga:

• Gubernur Bobby Izinkan PSMS Berkandang di Stadion Utama Sumut
• Zeira Salim Ritonga: Dorongan Gubernur Soal Percepatan Lahan SPPG Sangat Strategis Sukseskan Program MBG

Dalam audiensi tersebut Gusma didampingi Ketua Komda Sumut Parulian Silalahi, Wasekjend Pengurus Pusat Boge, Sekretaris Komda Inter Zalukhu dan Bendahara Komda Natalia Sinaga.

Gubernur Bobby Nasution didampingi beberapa Kadis seperti Kadis Koperasi dan UKM Sumut Naslindo Sirait dan lainnya. Pertemuan itu membahas tentang kerja sama antara Pemuda Katolik dan Pemerintah Sumut.

Baca Juga:

• Bupati Tapteng Dukung MBG Peningkatan Gizi Anak Indonesia
• Bobby Nasution Minta Laporan Penghina Istri dan Mertuanya Dihentikan

"Kami apresiasi atas kerja keras Bapak Gubernur dalam membangun Provinsi Sumatera Utara. Berbagai program pemerintah sudah mulai terlihat dan dirasakan oleh masyarakat," kata Gusma.

Gusma juga menyampaikan bahwa Pemuda Katolik telah menetapkan Sumut sebagai tuan rumah Kongres Nasional XX 2027.

"Kami berharap Bapak Gubernur dapat mendukung kegiatan ini dan menjadi bagian dari kesuksesan kongres," tambahnya.

Bobby Nasution menyambut baik kerja sama antara Pemuda Katolik dan Pemerintah Sumatera Utara. "Kami siap mendukung Pemuda Katolik dalam berbagai program kolaborasi. Kami juga meminta dukungan dari Pemuda Katolik untuk membantu Sumatera Utara kembali predikat green environment," kata Bobby.

Bobby Nasution juga menekankan pentingnya menjaga status Geopark Kaldera Toba. "Kami sedang berupaya mengembalikan status Geopark Kaldera Toba yang mendapat peringatan dari UNESCO Global Geopark. Kami meminta dukungan dari seluruh masyarakat Sumatera Utara, termasuk Pemuda Katolik, untuk berkolaborasi membantu Pemerintah dalam mengupayakan status Geopark Kaldera Toba tidak dicabut," tutup Bobby Nasution. (*)