Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Selasa, 24 Juni 2025

Ketua KONI Medan Puji Kerja Nyata FAJI

Redaksi - Selasa, 22 Desember 2020 09:59 WIB
695 view
Ketua KONI Medan Puji Kerja Nyata FAJI
Foto Dok/KONI Medan
SAKSIKAN : Ketua KONI Kota Medan Drs Eddy H Sibarani menyaksikan pembukaan selubung papan nama Pusdilat FAJI Medan usai acara pengukuhan pengurus periode 2020-2024 di Taman Cadika Medan.
Medan (SIB)
Ketua Umum KONI Kota Medan Drs Eddy H Sibarani memuji dan mengapresiasi kepengurusan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kota Medan yang baru terbentuk, namun telah menunjukkan hasil kerja yang nyata.

Hal itu dinyatakan Ketua Umum KONI Medan dalam kata sambutannya di acara pengukuhan FAJI Kota Medan periode 2020-2024 di Taman Cadika, Medan Johor, yang berlangsung Kamis (17/12).

Kepengurusan FAJI Medan 2020-2024 dipimpin Ketua Umum M Azhim.

“Tidak banyak cabang olahraga yang bisa seperti FAJI Medan. Juga dengan melakukan pelantikan di sisi lokasi lomba arung jeram, tidak di hotel seperti biasanya. Saya ingat, pada acara muskot yang digelar beberapa waktu lalu, FAJI Medan berjanji akan berbuat. Dan tidak lama setelah itu FAJI Medan telah menujukkan karya nyata. Selamat dan sukses untuk kegiatan yang digelar dan selamat datang di dunia pengabdian. Karena berbicara olahraga adalah tentang pengabdian. Pesan kami, karena ada 16 nomor lomba arung jeram diperlombakan pada PON. Dan PON XXI bergulir di Sumut-Aceh, maka jangan sia-sia kesempatan bertanding di daerah sendiri, karena belum tentu 100 tahun lagi PON bisa hadir di Sumut,” sebut Eddy H Sibarani.

Pengukuhan FAJI Medan berlangsung bersamaan dengan bergulirnya kejuaraan akhir tahun yang dilanjutkan dengan pembukaan selubung papan nama Pusdiklat FAJI Medan. Sementara sehari sebelumnya digelar pelatihan wasit dan juri.

KONI Medan, siap membantu peningkatan prestasi FAJI Medan. Saat ini sudah ada dua event yang digelar KONI Medan yakni Porwil dan Porkot. Kemarin saya sudah menambah satu lagi, berarti ada tiga. Kalau saja FAJI Medan menambah satu saja lagi, berarti setiap tiga bulan sekali ada event arung jeram di kota ini.

Kita memandang pentingnya menggelar event. Karena jawaban dari prestasi itu adalah event atau pertandingan. Kita tidak ingin para atlet menjadi jenuh karena terus berlatih, dan tidak tahu sejauh mana hasil dari latihan yang telah dilakukannya,” papar Eddy Sibarani lagi. (R12/f)

Sumber
: Hariansib edisi cetak
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru