Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 15 Juni 2025

Pengurus Baru Karate-Do Gojukai: Jaksa Agung ST Burhanuddin Ketua Dewan Pembina, Leonard Simanjuntak Ketua Umum

Martohap Simarsoit - Sabtu, 14 Juni 2025 19:59 WIB
225 view
Pengurus Baru Karate-Do Gojukai: Jaksa Agung ST Burhanuddin Ketua Dewan Pembina, Leonard Simanjuntak Ketua Umum
Foto: Dok/ Puspenkum Kejagung
Pengurus Besar Karate-Do Gojukai Indonesia masa bakti 2025-2029 di antaranya, ST Burhanuddin selaku Ketua Dewan Pembina, dan Leonard Eben Ezer Simanjuntak, selaku ketua umum.
Jakarta(harianSIB.com)

Jaksa Agung ST Burhanuddin selaku Ketua Dewan Pembina Pengurus Besar Karate-Do Gojukai, memberikan sambutan pada acara Kongres Luar Biasa (Kongreslub) Karate-Do Gojukai Indonesia tahun 2025, Jumat (13/6/ 2025), di Ceger, Jakarta Timur.

"Pada Kongreslub tersebut, telah terkukuh (terpilih) kepengurusan baru," kata Kapuspenkum Kejagung Dr Harli Siregar, dalam keterangan tertulis yang dilangsir ke media, Sabtu (14/6/2025).

Baca Juga:

Disebutkan, kepengurusan baru di bawah kepemimpinan Ketua Umum Karate-Do Gojukai Indonesia masa bakti 2025-2029 Leonard Eben Ezer Simanjuntak, yang juga selaku Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Kabandiklat) Kejaksaan RI.

Jaksa Agung mengucapkan selamat atas terpilih dan ditetapkannya Pengurus Besar Gojukai Masa Bakti 2025-2029. Ia juga menyatakan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya sebagai Ketua Dewan Pembina.

Baca Juga:

Jaksa Agung menekankan pentingnya membangun organisasi yang kuat, berintegritas dan berprestasi di tengah dinamika perkembangan olahraga nasional dan global.

Jaksa Agung menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran pengurus, para pelatih dan atlet yang terus bekerja keras untuk menjaga eksistensi dan memajukan olahraga Karate di Indonesia.

Jaksa Agung menggarisbawahi beberapa poin penting sebagai arah perjuangan Do-Gojukai ke depan yaitu, penguatan tata kelola organisasi, transformasi pembinaan atlet, pelatih dan wasit.

Kemudian, pengembangan tempat latihan (Dojo), peningkatan kualitas SDM penyandang sabuk hitam, membangun sentra pembinaan prestasi berbasis ilmu pengetahuan tentang olahraga dan menyambut Indonesia Emas 2045.

"Semoga Gojukai Indonesia dapat menjadi wadah organisasi Karate yang semakin modern, transparan, dan akuntabel," tutup Jaksa Agung.(*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru