Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 13 Juni 2025

Rawat Kuku dengan Bahan Rumahan

- Minggu, 23 November 2014 18:35 WIB
304 view
New Jersey (SIB)- Wanita cantik itu adalah mereka yang piawai merawat tubuh secara menyeluruh. Jadi, tak hanya fokus pada kulit wajah, rambut, dan mengencangkan tubuh. Perempuan juga mesti menjaga keindahan bagian tubuh lain yang sering terabaikan keindahannya, yaitu kuku.

Menurut Glenn Kolansky MD, seorang dermatologist dari New Jersey,  gaya dan pola hidup membuat kuku mudah rapuh serta memperlihatkan rona kusam. Ini disebabkan sejumlah aktivitas dapat menurunkan sirkulasi darah ke kuku.

Selanjutnya, Kolansky menerangkan, olahraga tak hanya efektif dalam menjaga kebugaran tubuh, tapi juga bisa menguatkan serta menyehatkan kuku. “Latihan kardio sekitar 20 sampai 30 menit sebanyak tiga kali dalam satu pekan bisa meningkatkan laju arus darah menuju kuku tangan dan kaki,” ujar Kolansky.

Womansday.com menulis, sepatu tumit tinggi juga disinyalir sebagai akar masalah dari kuku kaki yang hitam dan rapuh. Pasalnya, jenis sepatu yang demikian membuat kulit di sekitar kaki jadi sulit bernapas sehingga kekurangan oksigen. Bayangkan, jika Anda mengenakan sepatu tumit tinggi selama lima jam. Jadi, jangan salahkan salon yang tidak bisa memberikan keindahan kuku yang diinginkan dengan perawatan pedikut. Sebab, pencetusnya adalah kebiasaan Anda membalut kaki dengan sepatu tinggi selama berjam-jam.

Apabila malas pergi ke salon untuk merawat kuku, tak perlu khawatir. Sebab, Kompas.Com, Jumat, (21/11), memberitahukan bisa melakukannya dengan ramuan alamiah yang bisa dibuat sendiri di rumah.

Cacaranya, campur 1 sendok teh (sdt) gula pasir, 1 sdt minyak zaitun, dan 1 sdt jus lemon, aduk hingga rata. Selanjutnya, pulaskan campuran tersebut pada kuku dan kutikula, sembari dipijat dengan gerakan memutar selama 5-10 menit.

"Cara praktis dan simpel ini terbukti  bisa meningkatkan sirkulasi dan memperlancar aliran darah sehingga kuku akan jadi lebih kuat," terang seorang ahli penyakit kaki,  Bela Pandit. (t/r/c)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru