Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 13 Juni 2025

Nikmatnya Steak Wagyu Jepang

- Minggu, 25 Januari 2015 18:58 WIB
298 view
Nikmatnya Steak Wagyu Jepang
Wagyu (SIB)- Indonesia sudah kembali mengimpor daging lembu wagyu dari Jepang. Setelah 12 tahun vakum, mendatangkan daging khas dari negeri matahari terbit tersebut sebagai sesuatu yang istimewa. Soalnya, dari harga, per kilo dibanderol Rp2 juta. Keistimewaan daging tersebut, lemaknya tak membuat penyakit.

 "Di mulut, lemak tersebut memberi efek melted," ujar Presiden Direktur Japan External Trade Organization (JETRO) Jakarta Kenichi Tomiyoshi.

Daging wagyu — daging sapi impor berinduk dari sapi wagyu Jepang. Untuk jenisnya ada sirloin, tenderloin, rib eye, tepanyaki dan lainnya. Membuat steak daging wagyu yang dimasak dengan tingkat kematangan well done plus mushroom sauce, tapi ada juga boneless leg yang dipanggang dengan blackpepper sauce.

Beda dengan steak lain, daging wagyu ada pada rasa dan tekstur. "Aromanya tidak tercium, tapi terasa di mulut. Di mulut, lemak tersebut memberi efek melted."
Telisik dengan steak yang biasa dikonsumsi, misalnya sapi Indonesia, Australia dan wagyu Jepang.  Daging sapi lokal lebih alot ketimbang Australia. Sedangkan wagyu Jepang seperti lumer di mulut. Tidak butuh usaha untuk mengunyahnya.

Terdapat tiga syarat suatu daging sapi disebut wagyu, yang dalam bahasa Jepang “wa” berarti Jepang dan “gyu” berarti daging. Pertama, berasal dari sapi ras wagyu atau campuran dari empat ras wagyu. Kedua, lahir dan dibesarkan di Jepang. Ketiga, dibuktikan dengan sistem penelusuran sepuluh digit nomor identitas.

Selama ini, Indonesia mengimpor daging sekelas wagyu dari Australia dan Selandia Baru. Hal ini terjadi setelah pada 2001 Jepang terpapar isu penyakit kuku dan mulut pada sapi. Sejak 2004, Jepang melobi Indonesia untuk kembali membuka keran impor wagyu. Namun investigasi pemerintah Indonesia baru selesai pada 2014. (t/r9/i)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru