Sat Polairud Evakuasi Mayat Perempuan di Sungai Silau Tanjungbalai

Tanjungbalai (harianSIB.com)

Sat Polairud Polres Tanjungbalai berhasil mengevakuasi mayat perempuan di Sungai Sei Silau Kelurahan Indra Sakti Kecamatan Tanjungbalai Selatan Kota Tanjungbalai, Jumat (18/10/2024).

Penemuan mayat tersebut dibenarkan oleh Kapolres Tanjungbalai AKBP Yon Edi Winara SH SIK MH melalui Kasat Polairud AKP M Tanjung SH.

" Diketahui identitas mayat perempuan tersebut bernama Rapeah Br Manurung (92) warga Jalan Sei Piasa, Kelurahan Kisaran Baru Kecamatan Kisaran Barat Kabupaten Asahan," ucap AKP Tanjung.

Baca Juga:

• Polda Sumut Ungkap 322 Kasus Narkoba di Tanjungbalai, Asahan, dan Batubara, 499 Tersangka Ditangkap
• BKKBN Sumut Gelar Rakor Penyusunan Target Indikator Program Bangga Kencana di Tanjungbalai

Kepada SIB News Network (SNN), AKP Tanjung menjelaskan kronologis kejadian berdasarkan keterangan saksi Imam Atthariq, pada Jumat (18/10/2024) sekitar pukul 09.45 WIB, dia melintas di Jalan Alteri dan melihat Mayat perempuan terapung di permukaan sungai yang terbawa arus mengarah ke Aliran Sungai Silau Kelurahan Perwira.

"Selanjutnya masyarakat menyampaikan informasi tersebut ke Kantor Sat Polairud Polres Tanjungbalai dan langsung melakukan evakuasi dengan menggunakan Kapal II-1023 didampingi Padal dan personil piket fungsi," ucap AKP Tanjung.

Baca Juga:

• Wali Kota Terima Kunker Kepala BPK RI Perwakilan Sumut di Tanjungbalai
• Bertemu Dirjen Keuangan Daerah, Wali Kota Bahas Peningkatan Dana APBD Tanjungbalai

Selanjutnya AKP Tanjung mengatakan mayat tersebut dievakuasi ke Tangkahan (Pelabuhan) Balai Ujung Tanjung Jalan Asahan dan dibawa ke RSUD Tanjungbalai dengan ambulan untuk diidentifikasi dan pemeriksaan.

Hasil pemeriksaan luar oleh dokter jaga dr Karmila Dewi mengatakan tidak ada tanda kekerasan dan telah dilakukan koordinasi dengan pihak keluarga Rudiyanto Sirait anak kandung korban

" Pihak keluarga mengakui bahwa jenazah itu merupakan keluarganya yang telah dilaporkan hilang dan minta tidak dilakukan otopsi," pungkas AKP Tanjung.(*)