Selasa, 14 Mei 2024 WIB
Selamat Ulang Tahun SIB

BPS Sumut: Pengembangan SDM Harus Dikawal

Redaksi - Minggu, 28 April 2024 18:39 WIB
341 view
BPS Sumut: Pengembangan SDM Harus Dikawal
Foto: Net
Medan (SIB)
Badan Pusat Statistik. (BPS) Provinsi Sumatera Utara menyebutkan, pengembangan sumber daya manusia (SDM) harus dikawal karena kualitas SDM itu menjadi salah satu core atau inti dari Badan Pusat Statistik (BPS) sebab menyangkut kualitas data. Di dalam membangun kualitas data itu sangat dibutuhkan aset dan aset yang terbesar itu adalah SDM. Baik dari perencanaan, pengolahan data sampai petugas di lapangan memang harus dibangun, dilatih dan memiliki standar kompetensi dan kemampuan yang sama di seluruh Indonesia.


"Di Sumut tentu BPS Sumut bertanggung jawab untuk mengembangkan SDM dari waktu ke waktu dan menambah skill secara berkesinambungan. Salah satunya melalui Capacity Building seperti ini. Dan dalam acara ini ada penguatan terkait soft skill sehingga kemampuan SDM kita bertumbuh dari waktu ke waktu," ujar Kepala BPS Sumut, Nurul Hasanudin, pada Capacity Building Pengembangan SDM dalam Rangka Peningkatan Kinerja, di Gedung BPS Sumut, Rabu (24/4)


Disebutnya, terkait pengembangan soft skill, dalam perkembangannya dilakukan secara lebih luas. "Hari ini contohnya kita hadirkan psikolog sehingga kita punya satu disiplin ilmu yang baru terkait bagaimana memandang secara luas tugas kita. Karena itu dibutuhkan oleh kita untuk mengenal responden dengan baik. Apalagi saat kita berhubungan dengan berbagai institusi. Karena data-data itu bisa dari industri, rumah tangga, UMKM dan lainnya," katanya.

Baca Juga:

Menyingugung target 2024, Hasan mengatakan, targetnya lebih baik dari 2023. Ada evaluasi dan tahun ini juga ada kegiatan besar yakni kelanjutan Sensus Pertanian 2023 (SP2023) yakni Survei Ekonomi Pertanian. "Sekarang sedang dalam tahapan utama persiapan tahapan intruksi utama dan instruktur nasional. Nanti akan disosialisasikan juga pelaksanaannya," ujarnya,.


Dia pun berharap kepada pegawai Statistik yang hampir 1.000 orang dan tersebar di Sumut harus belajar terus meningkatkan kompetensi agar bisa menjawab tantangan yang lebih besar ke depannya.

Baca Juga:

Pada kegiatan tersebut, BPS juga mengundang purna bakti. "Karena tema terkait psikologi makanya kita undang purna bakti. Kehadiran mereka juga untuk berbagi ilmu atau pengalaman. Kita harus sinergikan dan integrasikan karena hari ini juga ada halal bilhalal sehingga jadi ada value dari kegiatan itu untuk pegawai BPS," kata Hasan.


Pemateri Rizty Desta Mahestri Ginting dalam pemaparannya mengungkapkan terkait isu umum yang dihadapi karyawan dan pascapensiun. "Kalau karyawan biasanya terkait komunikasi dan hubungan dengan rekan kerja, job security dan pertumbuhan karier, terjadi konflik dengan rekan kerja dan atasan. Sementara yang dihadapi pasca pensiun adalah retirement syndrome," imbuhnya.(**)




SHARE:
Tags
beritaTerkait
Disperindag ESDM Sumut Dorong Industri Hijau di Sumut
DPPESDM Sumut Sebut Galian C di Lahan Oknum Kades di Tapteng Tidak Ada Izin
PLN UP3 Medan Ajak DWP Dinas PPSDM Sumut Gunakan PLN Mobile
Perpres No 55 Tahun 2022, Tugas Disperindag ESDM Sumut Hanya Pembinaan Pertambangan
Menteri ESDM Tegaskan Pasokan Migas Aman di Tengah Konflik Iran-Israel
Pemprov Sumut Terus Tingkatkan Standar Potensi SDM
komentar
beritaTerbaru