Wakili Sumut Berlaga di PON 2024, Danrem 022/PT Beri Dukungan 3 Atlet Tenis Pematangsiantar

Pematangsiantar (harianSIB.com)

Danrem 022/PT Kolonel Inf Agustatius Sitepu bersilaturahmi dengan tiga atlet tenis Kota Pematangsiantar yang terpilih mewakili Sumut berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 mendatang.

Silaturahmi sekaligus buka puasa bersama itu dilakukan di Lapangan Tenis Korem 022/Pantai Timur, Jalan Kartini, Pematangsiantar, Jumat (22/3/2024) malam.

Agustatius mengaku dirinya mencintai olahraga tenis dan sudah termasuk lama di komunitas tenis di Pematangsiantar-Simalungun.

"Saya pun bergabung di grup komunitas sejak 2017 lalu. Perkembangan tenis di Siantar ini pasang surut. Tapi ketika saya kembali bertugas di sini, olahraga tenis mengalami peningkatan 70 persen dan ini luar biasa," ucapnya.

Ia juga mengaku tidak menyangka ada tiga orang atlet tenis dari Pematangsiantar mewakili Sumut untuk ikut berlaga di PON 2024. Padahal pelatihnya hanya tingkat lokal atau tidak memiliki sertifikat pelatih tingkat nasional.

"Pelatih di sini yang saya lihat hanya sering main. Tapi tiga adik kita ini cuma dipoles di sini bisa menang dan terpilih sebagai atlet PON mewakili Sumut dari Siantar," katanya.

Menurut dia, tiga atlet tenis Pematangsiantar ini terpilih membuktikan sebenarnya bukan karena kehebatan pelatih atau siapa-siapa bahkan tidak ditentukan oleh lapangan (tempat) dan pelatih, melainkan karena kemauan keras dari atlet itu sendiri.

"Pelatih itu hanya mendampingi dan mendukung atlet supaya tetap semangat berlatih meraih impian," katanya.

Ia juga mengapresiasi keberhasilan tiga atlet tenis tersebut berlaga di PON mendatang. Mereka pun berhasil menjuarai kejuaraan tenis di Pekanbaru, belum lama ini.

"Hadiah juara 1 hanya Rp600 ribu. Mereka harus mengejar sampai ke Padang dan Pekanbaru. Biaya makan saja sebenarnya tidak cukup. Tapi karena adik-adik ini ingin mengukir prestasi, mereka siap dan rela mengorbankan waktu, tenaga, jam belajar bahkan materi pribadi sendiri," bebernya.

Untuk itulah, pihaknya akan merencanakan kejuaraan tenis di Pematangsiantar. Karena jika menunggu ada yang peduli, dana dan sebagainya, bisa jadi tidak pernah ada kejuaraan tenis tersebut.

"Kalau seandainya tidak ada dana, lantas kita pasrah, jadinya tidak maju-majulah ke depan. Kita harus dukung mereka tetap berjuang mengukir prestasi.

"Mungkin ini teguran bagi pemerhati olahraga tenis di sini," katanya.

Sementara itu, Anisa mewakili atlet menyampaikan terima kasih atas dukungan Danrem 022/PT kepada mereka.

"Kami mohon doa dan dukungan kiranya kami nanti mewakili Sumut di PON 2024 dapat medali, sehingga ke depan membawa nama harum bagi Kota Pematangsiantar," ucap Anisa yang juga alumni SMA Tamsis, didampingi temannya Aska dan Apri, siswa SMAN 6 Pematangsiantar. (*)