Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 01 Juni 2025

Jokowi Kembali Cek Jalan Rusak Naik Mobil ‘Indonesia 1', Kini di Jambi

* Perbaikan Jalan Rusak akan Diambil Alih Pusat
Redaksi - Rabu, 17 Mei 2023 09:48 WIB
228 view
Jokowi Kembali Cek Jalan Rusak Naik Mobil ‘Indonesia 1', Kini di Jambi
(Sumber: Tangkap Layar kanal YouTube Sekretariat Presiden.)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meninjau jalan rusak, Kali ini di ruas kota Jambi - Sungai Gelam, Provinsi Jambi, Selasa (16/5/2023). 
Jakarta (SIB)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meninjau jalan rusak. Kali ini, jalan rusak yang dicek adalah jalanan di Provinsi Jambi.
Jokowi mengecek jalan rusak di ruas Kota Jambi-Sungai Gelam, Muaro Jambi, dengan menumpang mobil sedan berpelat 'Indonesia 1'. Dalam pengecekan itu, Jokowi didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono hingga Gubernur Jambi Al Haris.
Tidak hanya menggunakan mobil, Jokowi dan rombongan juga berjalan kaki menyusuri jalanan yang rusak parah. Tampak jalan tersebut tidak beraspal dan tidak rata. Beberapa lubang juga terlihat dipenuhi genangan air.
"Rusak parah wong udah merasakan sendiri masa harus saya sampaikan," kata Jokowi saat ditanya apakah jalan yang dilaluinya tergolong rusak parah, di Jambi, Selasa (16/5).
Jokowi menuturkan, jalan rusak ini juga sudah didata oleh pemerintah. Dia pun memastikan akan segera memperbaikinya.
"Itu berdasarkan data dari Kemen PU, data yang saya miliki, dari masyarakat dan tadi juga dari dikonfirmasi ke Pak Gub, ke Pak Bupati semuanya dan kita yang paling penting langkah perbaikan harus dilakukan," tutur Jokowi.


Diambil Alih Pusat
Jokowi mengatakan perbaikan jalan rusak di Jambi juga akan diambil alih oleh pemerintah pusat.
"Ini yang kita cek tadi, tadi jalan produksi untuk nanas ke sana bener rusak. Itu masuk akan kita mulai nanti bulan Juli, bulan Agustus. Yang ini. Yang tadi (Jalan Desa Tangkit-Desa Sungai Gelam) itu jalan kabupaten, yang ini (Simpang Ahok-Simpang Bumi Perkemahan SungaiGelam) jalan provinsi. Ini juga akan diambil alih oleh pusat dan segera juga dikerjakan," kata Jokowi saat mengecek jalan rusak di Jalan Kota Jambi-Sungai Gelam, Muaro Jambi, Jambi, Selasa (16/5).
Jokowi merinci, di Provinsi Jambi, ada 4.600 km jalan kabupaten dan kota yang rusak. Kemudian, untuk jalan provinsi, ada 250 km jalan yang rusak. Sementara untuk jalan nasional, Jokowi mengatakan ada 130 km jalan yang rusak.
"Ini di Provinsi Jambi ini kan memiliki sembilan kabupaten, 2 kota, yang kalau kita lihat datanya itu untuk jalan kabupaten ada 10 ribu km, yang rusak kurang lebih 4.600. Hampir separo yang rusak jalan kab dan kota. Kemudian jalan provinsi ada 1.030 km yang rusak 250 kilometer, 25%, seperempatnya," tutur Jokowi.
"Jalan nasional ada 1.300 (km) yang rusak 130 (km)," imbuhnya.
Jokowi menekankan pentingnya perbaikan jalan, terutama jalan logistik dan jalan produksi. Karena itu, lanjutnya, jalan tersebut harus segera diperbaiki.
"Kalau ndak, yang namanya jalan logistik itu sangat penting sekali, yang namanya jalan produksi itu sangat penting sekali sehingga itu yang didahulukan apalagi rusak parah. Harus segera dikerjakan," kata dia.
Jokowi pun menjelaskan perihal sinkronisasi perbaikan jalan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah di Jambi. Jokowi menuturkan, sejatinya pemerintah daerah sudah memiliki porsi masing-masing. Namun sayangnya hingga saat ini masih banyak jalan provinsi ataupun jalan kabupaten/kota yang belum selesai diperbaiki.
"Yang rusak ini banyak, dikerjakan daerah, dikerjakan pusat, tetep belum selesai. Ini harusnya dikerjakan daerah semua, provinsi sendiri, kabupaten sendiri, tapi karena memang jalan di seluruh Tanah Air yang bagiannya kabupaten, kota, dan provinsi ini. Tadi kan saya sampaikan separuhnya ya dikerjakan bareng-bareng belum tentu selesai. Mungkin ini dalam waktu dua tahun, tiga tahun lah kita akan kejar secepatnya," papar Jokowi.


Minta
Jokowi juga meminta Gubernur Jambi Al Haris segera menyelesaikan jalan khusus batu bara di Jambi. Jokowi menekankan pentingnya jalan khusus batu bara sehingga angkutan batu bara dapat menggunakan jalan tersebut dan tidak melintasi jalan umum lagi.
"Seharusnya jalan batu bara itu ada jalan khusus tapi di sini kan belum ada. Tapi tadi Pak Gub sudah menyampaikan sudah akan segera dimulai sehingga nanti antara jalan umum dan jalan batu bara itu sendiri sendiri," kata Jokowi.
Jokowi meminta Gubernur Jambi menuntaskan pembangunan jalan khusus batu bara. Dia meminta pembangunan itu bisa menggunakan pola investasi maupun pola lainnya.
"Secepat-cepatnya tadi saya sudah perintahkan ke Pak Gub diselesaikan secepat-cepatnya, baik lewat pola investasi maupun pakai pola yang lain," ungkapnya.
Lebih lanjut, Jokowi juga bicara soal progres pembangunan jalan tol di Jambi. Jokowi menargetkan pada 2024 jalan tol di Jambi sudah selesai.
"Segera diselesaikan mungkin insyaallah 2024 selesai, saya tidak mendengar ada hambatan. Artinya sesuai jadwal, tahun depan," imbuh Jokowi. (detikcom/d)


Baca Juga:



Baca Juga:


Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru