Pemerintah akan Lakukan Vaksin Booster Kedua Lansia


308 view
Pemerintah akan Lakukan Vaksin Booster Kedua Lansia
Foto : freepik/tirachard
Ilustrasi 

Medan (SIB)

Menyusul lonjakan kasus Covid-19 RI yang dipicu oleh merebaknya subvarian Omicron XBB dan BQ.1, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) akan memulai pemberian vaksin Covid-19 booster kedua untuk non nakes, yakni kelompok lansia.

Vaksin yang disuntikkan sebagai booster kedua tersebut berbeda-beda, menyesuaikan jenis vaksin Covid-19 yang digunakan pada booster pertama. Kebijakan terkait pemberian booster kedua tersebut diatur dalam Surat Edaran Nomor: HK.02.02/C/5565/2022 tentang Vaksinasi Covid-19 Dosis Booster ke-2 Bagi Kelompok Lanjut Usia.

"Sebagai upaya mitigasi peningkatan kasus dan munculnya subvarian baru, pemerintah mulai menggenjot cakupan vaksinasi Covid-19 baik dosis lengkap maupun booster. Yang terbaru, Kemenkes mengizinkan pemberian vaksinasi booster Covid-19 dosis kedua, atau suntikan keempat, kepada lansia berusia di atas 60 tahun," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumut drg Ismail Lubis MM kepada wartawan, Rabu (23/11).

Ia menyampaikan regimen vaksin yang dapat digunakan untuk vaksinasi booster kedua bagi lansia, disesuaikan dengan jenis vaksin Covid-19 yang digunakan pada suntikan booster pertama.

Kombinasi untuk booster pertama Sinovac. AstraZeneca diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml. Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml. Moderna diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml. Sinopharm diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml. Sinovac diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml. Indovac diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml.

"Kombinasi untuk booster pertama AstraZeneca. Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml. Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml. AstraZeneca diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml," ujarnya.

Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com