Kamis, 02 Mei 2024

Ephorus HKBP Hadiri Pembentukan Kelompok Pendoa Para Misionaris Dalam dan Luar Negeri

Redaksi - Rabu, 17 April 2024 17:40 WIB
1.005 view
Ephorus HKBP Hadiri Pembentukan Kelompok Pendoa Para Misionaris Dalam dan Luar Negeri
Foto : SIB/Roni Hutahaean
BERI SAMBUTAN: Ephorus HKBP, Pdt Dr Robinson Butarbutar saat memberi kata sambutan didampingi Kepala Departemen Marturia, Pdt Daniel Harahap dan Kepala Biro Zending, Pdt Hotman Nababan, Selasa (16/4), di lantai 3 Kantor HKBP Distrik X Medan-Aceh.
Medan (SIB)
Dilaksanakan oleh 2 distrik yakni HKBP Distrik X Medan-Aceh dipimpin Praeses, Pdt Henri Napitupulu MTh dan Distrik XXXI Medan Utara dipimpin Praeses, Pdt Swandi Sinambela STh MPSi, kegiatan pembentukan kelompok doa para misionaris dalam dan luar negeri dihadiri langsung Ephorus HKBP, Pdt Dr Robinson Butarbutar di dampingi Kepala Departemen Marturia, Pdt Daniel Harahap dan Kepala Biro Zending, Pdt Hotman Nababan, Selasa (16/4), di lantai 3 Kantor HKBP Distrik X Medan-Aceh.

Dalam arahannya, Ephorus HKBP meminta agar seluruh pelayan HKBP dimanapun berada agar membentuk kelompok pendoa dan turut mendoakan utusan dari gereja Tuhan khususnya gereja HKBP yang akan melakukan pekabaran Injil ke Afika.

Mengingat HKBP dalam rangka penyambutan hari zending yang dilaksanakan Juni 2024 mendatang. Sebagai bentuk penginjilan yang dilakukan oleh ompui Ephorus Pdt Dr L.I Nommensen ke daerah Batak untuk mengkristenkan umat Allah agar percaya bahwa Tuhan itu adalah Maha Kasih Sang keselamatan kita.

Lanjut Ephorus, pada 30 Juni 2024 nantinya, bersamaan dengan pesta puncak Jubileum 125 tahun, misi HKBP, satu liturgi, distrik per distrik, dengan pusat ibadah dan acara akan dilaksanakan di Pematangsiantar yaitu di Kantor dan Asrama Biro Zending, dipimpin Kabiro Zending, Pdt Hotman Nababan. Saat ini kantor tersebut sedang direnovasi keluarga Luhut Binsar Pandjaitan dengan biaya kurang lebih Rp 5 miliar.

Pada di puncak ibadah tersebut, ke-12 misionaris HKBP (6 perempuan, 6 laki-laki) akan diutus dengan rincian yaitu enam orang ke Tanzania, dua orang ke Botswana, dan empat orang ke Rwanda.

Adapun ke 12 misionaris yang diutus itu yakni Pdt Harry B. Gultom MTh, Pdt Maleakhi Togatorop SSi, CPdt Tio Nadaria Sibarani STh, CPdt Sri Suryani STh., CPdt Syaiful Siburian STh, CPdt Johanna Silaban STh, CPdt Roberto Silitonga STh., CPdt Hanna Sihombing STh, CPdt Ian Renata Panjaitan STh, CPdt. Willi Tampubolon STh, CPdt. Rahmat Agape SSi dan CPdt. Bonita Sitorus STh.

Seperti diketahui, keberangkatan para misionaris pada minggu pertama Juli 2024 akan didampingi o Ephorus, Kepala Departemen Marturia, Kepala Departemen Diakonia, serta Kepala BiroZending ke negara-negara tujuan di Afrika.Sementara penguatan misi HKBP ke dalam negeri di mana para misionaris HKBP akan berada di pulau-pulau Suku-suku Anak Dalam di Provinsi Jambi, di Pulau Enggano dan Pulau Rupat.

Sebelumnya, Ephorus HKBP telah mengundang Misionaris David Backer dan Istrinya, Elizabeth Backer untuk membekali keduabelas misionaris yang akan diberangkatkan HKBP ke Afrika, yaitu ke Tanzania, Rwanda dan Boswana.David Backer dan Elizabeth Backer dari lembaga Overseas Fellowship Ministry (OFM) Inggris. Suami istri adalah misionaris yang pernah tinggal sekitar duap uluh empat tahun di Indonesia di era tahun 1980 - 2000-an.

Pelayanan kedua misionaris ini, antara lain, Dosen di STT HKBP Pematangsiantar dan di STFT Jakarta, dulunya STT Jakarta.Pembekalan yang ditekankan oleh Backer kepada duabelas misionaris, Selasa (9/4/2024) lalu, yaitu senantiasa belajar dan belajar. MIsionaris harus belajar untuk memahami tradisi, bahasa, budaya dan lainnya. Nilai kerendahan hati dan sopan santun dengan sungguh dihidupi misionaris. "Jika kalian berangkat menjadi misionaris ke Afrika, saudara harus belajar menjadi orang Afrika." Tegas Backer

Setiap misionaris harus memiliki rencana dan jadwal aktivitas sehari-sehari. Semua aktivitas diawali dengan membaca Alkitab dan berdoa. Percaya, Tuhan akan memampukan dan menguatkan saudara, sebut Backer.

Elizabeth melanjutkan, membaca Alkitab dan bedoa adalah satu-satunya kekuatan bagi misionaris. Selain itu, misionaris harus mampu membagi waktu aktivitas dan istirahat. Dan istirahat sangat dibutuhkan untuk memperoleh kesegaran dan kebugaran.Keduabelas misionaris sangat berterimakasih atas pembekalan dan sharing pengalaman yang dibagikan David Backer dan Elizabeth. (**)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Ephorus HKBP Prihatin atas Peristiwa Terbakarnya Pasar Tradisional Tarutung
Ephorus HKBP Ajak Jemaat Wujudkan Hidup Saling Mengasihi
Jumat Agung, Ephorus HKBP Ajak Jemaat Wujudkan Hidup Saling Mengasihi
Resmikan Kantor, Konsistori dan Revitalisasi Bangunan Gereja, Ephorus Bangga kepada HKBP Pardamean Medan
Hari Ini Ephorus HKBP Resmikan Kantor, Konsistori dan Revitalisasi HKBP Pardamean Medan
Ephorus HKBP Serukan Semua Pihak Cegah Bencana Alam di Simangulampe Humbahas
komentar
beritaTerbaru