Jakarta (SIB)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di Istana Al-Shatie, Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA). Jokowi disambut langsung Putra Mahkota Abu Dhabi dan Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata PEA Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.
Berdasarkan keterangan tertulis dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Rabu (3/11), penyambutan berlangsung dalam suasana yang penuh keakraban. Usai berbincang-bincang, Pangeran Mohamed bin Zayed (MBZ) mempersilakan Presiden Jokowi memasuki ruangan istana.
Setelah itu, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Duta Besar Republik Indonesia untuk PEA Husin Bagis juga memasuki ruang pertemuan di dalam istana.
Sebelum memulai pertemuan bilateral, Presiden Jokowi dan Pangeran MBZ berfoto bersama terlebih dahulu.
Dalam pertemuan bilateral tersebut, Putra Mahkota Abu Dhabi didampingi Sheikh Tahnoun bin Zayed Al-Nahyan (National Security Advisor), Sheikh Khalid bin Mohamed bin Zayed Al-Nahyan (Chairman of Abu Dhabi Executive Office), Sheikh Hamdan bin Mohamed Al-Nahyan, Suhail Al Mazrouei (Menteri Energi dan Infrastruktur PEA), Amb. Abdulla Al Dhaheri (Duta Besar PEA untuk RI), Waleed Al Mohaeri (Deputy Group CEO Mubadala), dan Mohammed Hassan Al Suwaidi (CEO ADQ).
Dalam keterangan tertulis sebelumnya, Jokowi juga diagendakan untuk sejumlah rencana pembangunan infrastruktur di PEA, mulai dari kantor baru Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Abu Dhabi, President Joko Widodo Street, hingga Masjid Presiden Joko Widodo.
Jokowi juga diagendakan melakukan kunjungan ke Jubail Mangrove Park untuk melakukan peninjauan sekaligus melakukan penanaman pohon. Mengakhiri rangkaian kunjungan hari ke-2 di Abu Dhabi, Jokowi akan melakukan pertemuan dengan tokoh dan pebisnis PEA. (detikcom/f)