Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 28 Mei 2025

Penampilan Uning-Uningan Situmorang Group Musik Sipitu Ama hingga ke Aceh

Redaksi - Sabtu, 25 November 2023 18:19 WIB
413 view
Penampilan Uning-Uningan Situmorang Group Musik Sipitu Ama hingga ke Aceh
(Foto: Instagram Theo Situmorang)
Etnik dan Religi: Uning-Uningan Situmorang Group Musik Sipitu Ama menampilkan musik etnik dan kegiatan religi pada pemberkatan
Karangbaru (SIB)
Uning-Uningan Situmorang Group Musik Sipitu Ama (USGMSA) komit pada pelestarian musik etnik Tanah Air. Kini, grup yang digagas Binsar Hasudungan Situmorang dan Roma br Tambunan SPd itu melebar ke luar Sumut hingga ke Aceh.
“Sejak pandemi Covid-19 USGMSA tetap bermusik meski dalam cakupan kecil. Masa endemi, terus bergeliat. Sekarang tetap eksis,” ujar Theo Situmorang, seusai perform di resepsi pernikahan Yohana Ade Inriani br Situmorang STr Kom - Abraham Badia Sibuea di GKPI Medan Kota Jalan Sriwijaya Medan, Jumat (23/11).
Di pesta meriah itu, USGMSA tampil utuh. Mulai dari alat-alat hingga personelnya. Bahkan saat pemberkatan pernikahan putri pasangan MT Situmorang BSc - Dra R br Panggabean dan putra Januar Sibuea (+) - Darmiasih br Rajagukguk itu diiringi musik etnik. “Memang, musik etnik dapat dipertunjukkan dalam momen apapun. Baik adat maupun religi,” tambahnya.
Binsar Situmorang menambahkan USGMSA tak sekadar mengibur tapi memberi penekanan pada pelestarian warisan leluhur khususnya di industri dengan kearifan lokal. “Kami terus berbuat. Melestarikan dengan cara penampilan. Usaha itu terlihat berhasil sebab sudah semakin banyak kelompok milenial termasuk Gen-Z menggemari,” tambahnya. “Tetapi USGMSA pun bermaksud memuliakan-Nya. Inilah yang memberi kekuatan pada kami untuk tetap bertahan,” simpulnya.
Menurutnya, tak gampang memertahankan berkreasi di industri etnik. Selain butuh pengorbanan juga pemahaman. Kiat utamanya adalah berkolaborasi dengan musisi muda. “Saya haru. Ternyata milenial, kelompok muda punya perhatian dan rasa suka yang tinggi pada musik etnik. Apalagi kala diaransemen dengan genre kekinian,” sebut pria yang otodidak bermusik tapi memiliki pengalaman pementasan yang panjang.
USGMSA punya sejarah panjang. Sejumlah seniman besar Tanah Air menjadi bagiannya. Theo Situmorang, misalnya. Saat masih berstatus pelajar, sudah show bersama legenda Opera Batak dan peniup seruling Marsius Sitohang. “Seperti yang diajarkan orangtua, leluhur Bangso Batak, khususnya Situmorang Sipitu Ama akan ‘marah’ jika lagu warisan yang agung dibawakan tidak sepenuh seperti aslinya,” tegasnya. (**)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru