Jakarta (SIB)- Di awal bulan Ramadan, aktivitas berpuasa memang bisa membuat sistem pencernaan beradaptasi. Ditambah pengaturan pola makan yang kurang tepat, berbagai masalah pencernaan bisa muncul.
Nah, apa saja sih masalah pencernaan yang bisa muncul dan bagaimana cara mengatasinya? Berikut ini masalah tersebut seperti dipaparkan dr Epistel P. Simatupang, SpPD dari Siloam Hospitals Kebon Jeruk (SHKJ), Jakarta Barat.
1. Mual muntah
"Hari pertama puasa, sering orang makan terlalu banyak saat buka puasa kemudian langsung tidur. Nah saat tidur kan metabolisme lambat dan saat waktu sahur jadi kenyang akhirnya nggak sahur," tutur dr Epistel dalam Media Gathering di Siloam Hospitals Kebon Jeruk (SHKJ), Jakarta Barat, Selasa (7/6).
Jika seperti itu, di siang hari perut pun kosong dan asam lambung naik. Cara mengatasinya menurut dr Epistel yakni selalu makan saat sahur supaya minimal perut terisi sampai siang dan hindari makanan berlemak. Kemudian tambahkan makanan berserat tinggi karena membuat lambung kenyang lebih lama.
2. Diare
"Memang di awal puasa ibaratnya sistem pencernaan terkejut maka bisa memicu diare. Konsumsi makanan berlemak terlalu banyak juga bisa memicu karena pada dasarnya lemak susah dicerna. Untuk mengatasinya, terapkan pola makan seimbang yang sehat dan secukupnya," kata dr Epistel.
3. Kembung
Kembung, jelas dr Epistel disebabkan karena makan dan minum kebanyakan. Di lambung, cairan adalah yang pertama kali diturunkan ke usus kecil baru setelah itu lambung mengeluarkan asam dan enzim. Ketika proses tersebut belum selesai tapi ditambah minum lagi, maka pencernaan melambat kembali.
"Atasi dengan makan secukupnya dan tinggi serat," ujar dr Epistel.
4. Konstipasi
Tubuh akan menyesuaikan karena saat tidak berpuasa terbiasa makan 3 kali tapi saat puasa, perut dalam kondisi kosong kurang lebih 14 jam. Akibatnya, buang air besar (BAB) yang biasanya tiap hari jadi lebih jarang. Menurut dr Epistel, atasi konstipasi minum air 6 sampai 8 gelas sehari dan konsumsi makanan tinggi sehari.
5. Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) kambuh
"Ini sering terjadi pada orang yang kerap buka puasa telat, lalu makan banyak dan langsung tiduran. Akibatnya, asam lambung penuh, makanan naik ke kerongkongan. Semalaman dada terasa panas," kata dr Epistel.
Atasi kambuhnya GERD dengan menghindari makan yang berlebihan, konsumsi kopi dan makanan lemak tinggi. Kemudian, jangan berbaring setelah makan. Jika ingin tidur, baiknya sediakan jeda waktu 2-3 jam setelah makan. Lalu jika ingin tidur setelah sahur, gunakan posisi berbaring lebih tinggi.
(detikhealth/q)