Bahu Jalinsum Siborongborong- Dolok Sanggul Amblas

Humbahas (SIB) -Masyarakat pengguna jalan diminta berhati-hati saat berkendara di jalan lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya di Desa Dolok Margu, Kecamatan Lintong Nihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas). Pasalnya bahu Jalinsum penghubung Siborongborong-Doloksanggul tersebut longsor hingga mencapai kedalaman 8 meter.

Pantauan di lokasi, Kamis (17/11),  amblasnya bahu jalan utama penghubung Kabupaten Humbahas-Taput itu disebabkan kerukan air hujan terus mengalir tanpa adanya ditemukan saluran drainase di sisi kiri dan kanan badan jalan yang terlihat sudah seperti lubang besar menganga dengan diameter lubang sekira 6 meter berada tepat di sisi badan jalan. Kondisi itu cukup membahayakan keselamatan pengendara apalagi ketika berkendara di malam hari.

Tolhas Samosir, (37), warga Doloksanggul yang hendak bepergian menuju arah Tarutung, mengaku kaget dengan kondisi jalan tersebut. Ia mengatakan jika tidak segera ditangani badan Jalinsum tersebut terancam longsor dan putus.

"Masa di lokasi ini tidak ada rambu-rambu ataupun tanda peringatan lainnya. Untung jarak ban saya tadi tidak terlalu dekat dengan lubang. Saya sempat kaget. Ini harus segera diperbaiki minimal secepatnya diberi garis pembatas," sebut Tolhas.

Ia yang menyebut dirinya kerap melintas di daerah itu, melihat kondisi bahu jalan dalam kondisi membahayakan keselamatan pengendara juga mengaku prihatin dengan tidak adanya penanganan dilakukan dinas terkait.

"Kejadian ini masih baru, mungkin akibat guyuran hujan. Yang kita khawatirkan lubang ini akan memakan korban, jika dibiarkan. Kalau tidak salah, yang menangani jalan ini kan provinsi.  Mereka kemana semua? tidak ada yang melihat ini," katanya sedikit heran.

Sementara, warga sekitar lokasi,  Andi Siregar (30) didampingi warga lainnya, mengatakan di musim penghujan saat ini wilayah perlintasan tersebut kerap longsor terjadi di beberapa titik. Pihaknya juga berharap ambruknya bahu jalan segera mendapat penanganan.

"Sepanjang jalan lintas Dolok Margu ini ada beberapa titik rawan longsor, apalagi saat musim hujan. Jalan ini dalam waktu dekat bisa putus total. Kita sudah lihat lubangnya berliang di bawah badan jalan. Kalau berkendara hati-hatilah. Sebab bukan hanya longsor, disini juga rawan kecelakaan akibat licinnya aspal jalan," ucap Andi. (F03/ r)