Medan (SIB)
Anggota DPRD Sumut Ir Parlaungan Simangunsong ST IPM meminta Dinas BMBK (Bina Marga dan Bina Konstruksi) Sumut segera turun-tangan memperbaiki ruas jalan provinsi jurusan Pematangsiantar-Pamatangraya di Huta IV Pondok Jeruk, Desa Marjandi, Kecamatan Panombeian Panei, Kabupaten Simalungun yang nyaris putus dan setengah badan jalan "ambruk" tergerus longsor.
"Jika tidak segera ditangani, dipastikan arus lalu-lintas jurusan Pematangsiantar - Pematangraya akan putus, karena setengah badan jalan sudah ambruk dan akan terus tergerus diterjang air di musim penghujan saat ini," tandas Parlaungan Simangunsong kepada wartawan, Jumat (5/11) di DPRD Sumut menanggapi berita SIB, Rabu (3/11) terkait tergerus dan longsornya Jalan Provinsi di Panombean Panei Simalungun.
Saat ini kondisi arus lalu-lintas di lapangan, tandas politisi Partai Demokrat ini, truk-trul besar tidak bisa lagi melintas dan terpaksa dialihkan melaluli jalur Simarjarunjung - Sidamanik - Simpang 2 Pematangsiantar, yang tentunya memakan waktu jarak tempuh semakin lama dan panjang.
Bahkan menurut laporan masyarakat, tambah anggota Komisi E ini, akibat kondisi jalan yang sangat berbahaya itu, sudah tiga kali terjadi kecelakaan dan satu mobil jenis Rush terperosok, sehingga penumpangnya mengalami luka parah.
Berkaitan dengan itu, Parlaungan berharap kepada Dinas BMBK Sumut untuk bergerak cepat melakukan perbaikan secara darurat berupa penimbunan terhadap jalan yang longsor atau ambruk, guna menghindari bertambahnya korban jatuh/kecelakaan di kawasan itu.
"Dinas BMBK Sumut bisa menggunakan dana bencana alam untuk perbaikan jalan yang ambruk tersebut, sebab kalau menunggu anggaran dialokasikan di APBD Sumut TA 2022, tentu terlalu lama. Imbasnya akan mengganggu perekonomian masyarakat serta semakin banyaknya korban yang jatuh di jalan tersebut," ujar Parlaungan. (A4/c)