Lebih 2000 orang dengan penuh sukacita mengikuti “Hutagalung Marnatal” yang diadakan Punguan Siraja Hutagalung Dohot Boruna (Rahutbona) Se-Jabodetabek di Grand Mangaradja, Jakarta, Sabtu (3/12/2022).
Dinaungi tema: "Bertolong-tolonganlah Menanggung Bebanmu! Demikianlah Kamu Memenuhi Hukum Kristus", acara dimulai ibadah dengan kotbah dibawakan Pdt Anwar Tjen PhD, liturgis Pdt John HT Hutagalung STh, MM, dan doa syafaat dibawakan Pdt Marsahala Hutagalung serta pengiring musik Grand Piano Ny Arion Hutagalung br Simanjuntak.
Dalam kotbahnya, Pdt Anwar Tjen mengutarakan Natal tahun ini adalah tatap muka pertama sesudah dua tahun lebih tersengat pandemi.
“Tema Natal ini sangat relevan dalam konteks yang kita alami pada saat ini. Kita sadar hidup ditengah-tengah dunia yang tercabik-cabik oleh bermacam-macam ketidakpastian. Kita mengalami betapa menyakitkannya lebih dua tahun belakangan ini kita rasakan sebagai pukulan yang amat menyakitkan,” urainya.
Usai ibadah, dilanjutkan dengan Konser Sukacita Natal bertajuk “Kasih adalah Persahabatan” yang dipandu oleh Vanda Hutagalung, Ulin Hutagalung dan Poltak Hutagalung.
Konser diisi oleh para artis yaitu Putri Silitonga, Vito Hutagalung, Princess GL Sirait, Lidya Hutagalung, Olivia & Mario Hutagalung dan Valery Hutagalung serta diiringi musik dari Mata Raja Band.
Dalam sambutannya, Ketua Umum Panitia Natal, Arion Hutagalung, SH, menyampaikan dua setengah tahun alami pandemi Covid yang cukup berat, suatu kerinduan bersama Panitia Hutagalung Marnatal untuk semua Marga Hutagalung dan borunya untuk menerima berkat Tuhan.
“Kita rindu bisa bertemu dan diberkati melalui Perayaan Natal yang indah ini. Kasih adalah adalah persahabatan baik dengan sesama, maupun persahabatan dengan Tuhan Yesus yang telah lahir di dunia ini untuk menyelamatkan umat manusia. Kita sebagai umat Tuhan harus menjadi saksi-Nya di tengah-tengah bangsa dan negara ini,” pungkasnya.
Ketua pelaksana Panitia Natal yang juga Ketua Rahutbona Sejabodetabek, Penatua (Pnt) Haposan Hutagalung, SH, menyatakan kekagumannya, Natal yang biasanya diadakan per wilayah, kini Natal Hutagalung Se-Jabodetabek untuk pertama kali paska pandemi dapat dihadiri lebih dari 2000 orang.
“Begitu juga para pengisi acara dimana ada paduan suara boru Hutagalung dan paduan suara gabungan yang secara spontan, sebagai bentuk kekompakan dan solidaritas serta kepedulian untuk Hutagalung,” kata dia.
Menurut Haposan, acara Natal yang dilakukan juga secara live streaming Youtube ini guna menjangkau warga Hutagalung yang berada di seluruh provinsi di Indonesia, terlebih khusus Sumatera Utara. Juga, Warga Hutagalung yang berada di luar negeri.
“Tadi ada Warga Hutagalung yang lapor ke saya dari Inggris, Perancis, Singapura, Australia, dan negara lainnya, yang rindu untuk mengenal saudaranya dengan menyaksikan acara Hutagalung Marnatal ini melalui live streaming Youtube,” jelasnya.
“Kiranya, melalui Natal ini kita saling peduli dan bertolong-tolongan setelah dua tahun kita terpuruk karena pandemi Covid,” tandas Haposan.
Pada malam itu, diadakan pelantikan Koordinator dan Pengurus Boru Rahutbona Se-Jabodetabek.
Juga, ada pemberian penghargaan khusus kepada musisi senior Dakka Hutagalung dan Alm Charles Hutagalung serta penyanyi Vanda Hutagalung. Hadiah doorprize menambah sukacita Natal saat itu. (*)