Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 12 Juni 2025

Sangapta Surbakti, Sang Loper Koran Menjadi Pejabat Kemenkumham RI

Redaksi - Selasa, 06 Desember 2022 23:22 WIB
1.117 view
Sangapta Surbakti, Sang Loper Koran Menjadi Pejabat Kemenkumham RI
Foto SIB/Hendri Manik
Kalapas Kelas IIB Tanjungbalai, Sangapta Surbakti SPd MH. 
Tanjungbalai (harianSIB.com)
Kepala Lembaga Permasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Tanjungbalai Sangapta Surbakti SPd MH mengisahkan perjuangan hidupnya di hadapan wartawan yang bernaung dalam media cetak, TV dan media online.

Sangapta Surbakti mengisahkan bahwa dia terlahir dari keluarga sederhana dengan sembilan bersaudara dan untuk meraih cita-citanya menjadi seorang sarjana, dirinya harus berjuang sendiri bekerja sebagai pengantar koran atau loper koran.

"Kehidupan keluarga saya sangat sederhana, kami sembilan bersaudara. Hidup saya penuh perjuangan, untuk mencapai sekolah tinggi atau sarjana, saya harus menjadi loper koran," ujar Sangapta Surbakti saat memperkenalkan dirinya sebagai Kalapas Tanjungbalai dalam acara silahturahmi, Senin (6/12/2022).

Sebagai loper koran, Sangapta tiap harinya harus bangun subuh untuk mengambil koran dari percetakan.

"Subuh hari, pukul 04.00 WIB saya harus bangun. Ada 700 eksemplar koran terbitan harian, baik itu SIB dan sejumlah koran harian lainnya yang saya bawa dengan menggunakan sepeda motor. Koran ini saya antar, mulai dari kios eceran di pinggir jalan hingga kantor intansi dan harus selesai sebelum pukul 8 pagi," sebut Sangapta.

Usai mengantar koran, Sangapta melanjutkan kesibukannya dengan meniti ilmu, kuliah di Universitas Negeri Medan.

"Begitulah saya jalani selama empat tahun lebih. Loper koran pagi hari dan kuliah siang dan sering kuliah hingga malam hari, melihat kondisi jadwal kuliah saat itu," kata Sangapta sembari mengakui banyak sukaduka atau tantangan saat menjadi loper koran.

"Enaknya kalau mesin percetakan koran lancar, kalau ada salah satu koran yang telat cetak, bagian kitalah kena marah pelanggan atau pembaca. Begitu juga saat hujan atau ban sepeda motor kempes, kena songgak jugalah kita. Tapi bila saat tiba pembayaran dan semua dapat tertagih atau lunas, barulah kita rasakan enaknya menjadi loper koran," tutup Sangapta mengahiri kisahnya sebagai loper koran.

Usai tamat kuliah, Sangapta Surbakti mencoba melamar pekerjaan termasuk melamar menjadi pegawai Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI).

" Puji Tuhan saya diterima menjadi PNS di Kemenkumham RI. Mulai bertugas ditempatkan di Lapas Lubuk Pakam dan sejumlah daerah lainnya di Sumut. Sebelum menjadi Kalapas Tanjungbalai, saya Kalapas Tanah Karo," pungkas Sangapta Surbakti.

Sangapta Surbakti baru dua minggu resmi menjadi Kalapas Kelas IIB Tanjungbalai. Kini sang loper koran menjadi salah satu pejabat di Kemenkumham RI.

"Selamat dan sukses untuk mantan Sang Loper Koran Sangapta Surbakti. Salam satu pena dari insan pers," ujar wartawan senior Hendri Manik SH MH. (BR05)



Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru