Sebagai salah satu proyek strategis nasional (PSN), PLN UIP Sumbagut secara intensif terus berupaya menghindari dan meminimalisir kendala di kemudian hari menyangkut pembangunan proyek PLTA Kumbih-3 berdaya 45 MW.
Humas PLN UIP Sumbagut Effiaty Polapa dalam siaran pers, di Medan, Rabu (28/9/2022), mengatakan, untuk membicarakan pengadaan tanah dilakukan rapat koordinasi (rakor) antara PLN UIP Sumbagut dengan Pemerintah Kota Subulussalam, di PT PLN UIP Sumbagut, Jalan dr Cipto Medan, Senin (26/9/2022).
Hadir dalam rapat itu dari PLN UIP Sumbagut, GM UIP Sumbagut Octavianus Duha, SRM PP&K, SRM Perencanaan, MSB Pertanahan dan Aset, serta AMN Perijinan.
Sedangkan dari stakeholder hadir Asdatun Kejati Aceh Rahmat Azhar, Kasi Timkum Kejati Aceh Mohamad Fahmi, Kasi Tun Kejati Aceh Dahnir, Kasi Perdata Kejati Aceh Hendra Busrian, Asisten 1 Provinsi Aceh M Jafar, Kadis Pertanahan Aceh Sunawardi.
Kemudian, Kabiro Pemotda Aceh Syakir, Wali Kota Subulussalam Affan Alfian, Ketua DPRK Subulussalam Fadly Pranata, Asisten 1 Pemko Subulussalam, Sairun, Camat STTU Jehe Alhendra Syahputra Bancin, Kepala Desa Tanjungmulia Pos Manik dan Ronnise Bancin selaku Kabag Tapem Kota Subulussalam.
Octavianus Duha menjelaskan, PLN UIP Sumbagut adalah perpanjangan tangan pemerintah yang ditugaskan untuk membangun infrastruktur ketenagalistrikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Pembangunan PLTA Kumbih-3 ini bukanlah proyek yang pertama dikerjakan di Sumatera Utara dan Aceh, sudah ada juga beberapa proyek yang sedang on going seperti PLTA Asahan 3 (2 x 87 MW) dan PLTA Peusangan (88 MW). Oleh karenanya kami berharap dukungan dari Pemprov Aceh agar pembangunan PLTA Kumbih-3 (45 MW) ini segera terlaksana," ujarnya.
Diharapkan, ke depan tidak ada lagi timbul hal-hal lain yang tidak diinginkan sehingga PSN ini segera terlaksana agar target menjaga keandalan listrik di kawasan Aceh dan Dairi, Sumatera Utara, bisa terealisasi.
Sementara itu, M Jafar mengaku pihaknya sangat mendukung dan mengucapkan terima kasih kepada PLN atas pembangunan PLTA Kumbih-3 (45 MW).
"Adanya PLTA Kumbih-3 ini harapannya kelak akan meningkatkan perekonomian masyarakat di Provinsi Aceh, utamanya Kota Subulussalam," katanya.
Hal senada disampaikan Asdatun Kejati Aceh Rahmat Azhar, yang sangat utama proyek ini terus dibahas secara serius.
"Saya sangat senang karena diundang untuk ikut mendengarkan progres penerbitan pembangunan PLTA Kumbih-3 (45MW) yang berjalan dengan sangat antusias. Kami akan terus melakukan pendampingan agar dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan," katanya. (A2)