Lubukpakam (SIB)
Sebanyak 32 Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Deliserdang menerima penghargaan Adiwiyata Nasional dan Adiwiyata Mandiri Tahun 2019 yang diberikan pihak Kementerian Lingkungan Hidup (LHK) dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Republik Indonesia. Penghargaan diberikan di kantor KLHK, Gedung Mandala Wanabakti di Jakarta Pusat, Jumat (13/12).
Kepada wartawan, Kadisdik Deliserdang H Timur Tumanggor usai menerima penghargaan itu mengucapkan rasa syukur. "Alhamdulillah penghargaan yang sudah kami terima bersama para kepala sekolah membuat kami bangga karena penghargaan yang kami terima merupakan penghargaan tertinggi dari pemerintah," ucapnya.
Menurut dia, dunia pendidikan memiliki embrio bagi penyelamatan lingkungan dengan keterlibatan para pelajarnya. Para pelajar dianggap sebagai agen perubahan dalam misi penyelamatan lingkungan dari kerusakan.
Untuk itu kata Tumanggor, Kabupaten Deliserdang begitu serius menekankan prinsip Adiwiyata untuk mengedepankan nilai-nilai pendidikan dan pembangunan karakter peserta didik agar mencintai lingkungan hidup. Dan hal itu telah tercermin dari penghargaan Adiwiyata yang diterima oleh sejumlah 32 SD, SMP dan SMA di Kabupaten Deliserdang.
Dijelaskan, penerima Adiwiyata Nasional ada 28 sebanyak sekolah. Di antaranya SDN 101793 dan 101791 Patumbak, SDN 101868 Batangkuis, SDN 101877, 107417 dan 101896 Tanjungmorawa, SDN 101738 104188 dan 101736 Sunggal, SDN 106185, 106828, 104246, 104247 dan 106181 Pagarmerbau, SDN 101991 Bangunpurba, SDN 101903 104241 dan 101905 Lubukpakam, SDN 104230, 105323 Batangkuis, SDN 10425, 101921, 101919, 101922 Beringin, SDN 105288 Percut Seituan, SD Islam Terpadu NU Tanjungmorawa, MTsN 2 Deliserdang serta SMA Unggulan CT Foundation Labuhandeli.
Sedangkan sekolah yang mendapatkan Adiwiyata Mandiri yaitu SDN 101911 dan 105352 Pagarmerbau, SDN 105352, SDN 104186 Sunggal dan SMPN 1 Tanjungmorawa.(T05/d)