Medan (harianSIB.com)
Petinju dari Pertina Asahan mendominasi tim tinju PON Sumut yang akan bertolak ke Jayapura Papua, awal Oktober 2021. Pertina Sumut mengirimkan 6 pertinju, 5 putra dan 1 putri.
Jurnalis Koran SIB Horas Pasaribu melaporkan, dari 6 petinju tersebut, 3 di antaranya petinju dari Asahan. Mereka adalah Frans Rosevelt Hutajulu kelas 46 Kg, Abu Sofyan kelas 56 Kg dan Panji Ramadhan kelas 60 Kg.
Sedangkan petinju lainnya, Saroha Lumbantobing yang akan turun di kelas 69 Kg, petinju asal Tapanuli Utara. Saroha sudah malang melintang di dunia tinju amatir nasional dan sedang dipersiapkan mewakili tim tinju SEA GAMES Hanoi 2021 pada Desember mendatang. Petinju lainnya, Daniel Pasaribu (Medan) yang akan turun di kelas 81 Kg dan Sujan Ramsi Simangunsong asal Labuhanbatu yang akan turun di kelas 51 Kg putri.
Ketua Pengprov Pertina Sumut Romein Manalu kepada wartawan, Senin (23/8/2021) mengatakan, ke-6 petinju Sumut tersebut sedang TC di Pusdiklat Manalu Boxing Bamp Jalan Bunga Herba Medan Selayang. Mereka dilatih Irianto Bakti dan Liston Tampubolon. Pelatih fisik merangkap psikolog dr Nimrot Manalu.
Target Pertina Sumut pada PON Papua nanti, kata Romein, 3 medali emas. Ketiga petinju tersebut diyakini mampu mempersembahkan medali emas untuk kontingen Sumut. Karena dalam beberapa even daerah, kejuaraan terbuka maupun kejurnas, ketiganya selalu meraih medali emas.
“Itu sudah berdasarkan hasil survey kami yang dilihat dari berbagai kejuaraan, ketiga petinju tersebut paling menonjol,†kata Romein.
Romein kerap menyemangati para petinju yang sedang konsentrasi dalam pemusatan latihan. Mereka harus berlatih keras, serius dan disiplin agar target meraih medali bisa dicapai.
“Petinju harus terpimpin oleh pelatih, agar bisa meraih mimpi. Kalau tidak disiplin, target yang kita harapkan bisa diraih,†kata Romein.
Selain mempersiapkan tim PON 2020 Papua, Pertina Sumut juga sudah mempersiapkan petinju untuk PON 2024 Sumut-Aceh. Mereka terdiri dari 23 petinju putra dan 10 petinju putri yang direkrut dari seleksi daerah. Mereka sekarang berusia 17 sampai 28 tahun.
“Kita harus mempersiapkan tim berikutnya untuk PON 2024, agar Sumut tetap memiliki stok atlet dalam berbagai tingkatan usia,†tuturnya.
Di juga berharap kepada KONI Sumut bisa mensuplai makanan bergizi dan vitamin-vitamin kepada petinju yang sedang di pemusatan latihan.
“Kami (Pertina) sudah menyiapkan tempat latihan dan pemondokan, kami harapkan KONI memberi suplai makanan bergizi agar mereka fit selama latihan sampai menuju Papua. Para atlet dan official sudah divaksi dua kali,†kata Romein. (*)
