Jembatan Gantung Sungai Deli Kota Bangun akan Direnovasi

Medan (harianSIB.com)
Pemko Medan akan merenovasi Titi Gantung Sungai Deli yang ada di Jalan Sersan Usman Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli, menjadi jembatan permanen dan dapat dilalui kendaraan roda empat.

Sebelum direnovasi, Wali Kota Medan Bobby Nasution, Rabu (26/6/2024), melakukan peninjauan untuk melihat kondisi jembatan yang sudah puluhan tahun tidak pernah direnovasi. Didampingi Pj Sekda Topan Obaja Putra Ginting dan Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Medan Alexander Sinulingga, Bobby juga ingin mendengarkan secara langsung keluhan warga terkait jembatan tersebut.

Momen ini pun dimanfaatkan warga untuk menyampaikan harapan dan masukan terutama persoalan jembatan yang selama ini menjadi satu-satunya jalur alternatif untuk menyeberang ke Jalan Yos Sudarso dan ke Jalan Marelan Raya yang kondisinya dikhawatirkan ke depannya rubuh.

Baca Juga:

• Mukhtamar ke-15 PUI, Bobby Nasution Ungkap Tantangan Besar Sumut Beberapa Tahun Terakhir
• Bobby Nasution Lantik Kabiro Umum dan Kabiro Pengadaan Barang dan Jasa Sumut

Kepada warga, Bobby menjelaskan, jembatan ini akan direnovasi pada tahun depan. Namun, agar pelaksanaan renovasi ini berjalan dengan baik, diminta partisipasi dari masyarakat untuk mendukungnya seperti membantu dalam pembebasan lahan.

Dikatakannya, renovasi ini merupakan peningkatan kapasitas jembatan. Kondisi saat ini juga hanya bisa dilewati oleh kendaraan roda dua. Mudah-mudahan bisa ditingkatkan untuk dilalui roda empat dan kapasitasnya bukan jalan alternatif lagi.

Baca Juga:

• Ismael Sinaga Diperiksa Inspektorat Terkait Penyalahgunaan Wewenang
• Lahan Eks HGU PTPN Milik Negara, Pemberian Tanah Kewenangan Kementerian ATR/BPN

Salah seorang warga, Zulkifli yang diajak berbincang dengan Bobby Nasution saat peninjauan menaruh harapan besar agar renovasi pembangunan jembatan sungai Deli Kota Bangun ini dapat segera dilakukan. Sebab, dirinya menilai jembatan tersebut setiap harinya dilewati ribuan masyarakat yang mencari nafkah khususnya yang bekerja di Kawasan Industri Medan (KIM).

Menurutnya, jembatan yang diperkirakan berdiri di tahun 1970-an ini belum ada renovasi total hanya perbaikan kecil saja. Hal senada juga disampaikan Lily Marlina, warga yang tinggal di sekitar jembatan. Dirinya berharap jembatan ini dapat direnovasi dan diperlebar sehingga tidak terjadi kemacetan yang kerap terjadi terutama di pagi hari.

Sebagai informasi, renovasi jembatan akan dibangun dengan panjang kurang lebih 30 meter dan lebar 7 meter. (**)