Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 08 Desember 2025

Properti dan Otomotif Gairahkan Industri Kaca di Indonesia, ESA Glass Terbaik di Sumatera

Oki Lenore - Rabu, 03 Desember 2025 13:02 WIB
240 view
Properti dan Otomotif Gairahkan Industri Kaca di Indonesia, ESA Glass Terbaik di Sumatera
Foto IG
Kaca Tempered: Kaca tempered yang kuat dan tak tertembus meski dipukul sekerasnya. Billy Evans dan calon arsitek dari Universitas Quality Jonathan Sitepu memukul kaca tempered dengan martil tapi tak juga tertembus.

Jakarta(harianSIB.com)

Pelaku usaha di industri kaca di Indonesia berhadapan dengan sejumlah kendala. Mulai dari pasokan pendukung industri seperti gas hingga produk luar. Meski demikian, industri kaca di Tanah Air tetap bergairah dengan sasaran sektor properti dan otomotif.

Direktur Marketing Esa Sentosa Abadi Indonesia (ESA Glass), Dewi Gandhi, mengatakan, gedung-gedung megah di Sumatera menggunakan kaca ESA Glass karena produknya masih tetap nomor satu di sejumlah wilayah di Indonesia khususnya di Sumatera.

Di Jakarta, Ketua Asosiasi Produsen Gelas Kaca Indonesia (APGI) Henry T Susanto memprediksi tingkat utilisasi terkait kaca. Ia menyoroti sejumlah faktor yang berpotensi menekan utilisasi. Pertama, ketidakpastian gas. Industri kaca masih menjadi bagian dari tujuh sektor yang menjadi sasaran Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) yang harus tersedia tepat waktu dan terbaik.

Ketua Asosiasi Kaca Lembaran dan Pengaman (AKLP) Yustinus Gunawan mengatakan, tekanan ekonomi dan pelemahan daya beli berdampak pada sejumlah sektor, termasuk properti dan otomotif, yang menjadi pasar utama bagi industri kaca lembaran.

Dari faktor global, muncul secercah harapan dari melunaknya perang tarif antar Amerika Serikat dan China. Namun, pelaku industri tetap mesti berhati-hati karena kebijakan proteksionisme global bisa mengganjal peluang untuk memperluas pasar ekspor.

Di Berastagi, Dewi Gandhi menjelaskan peran industri kaca khususnya yang diproduksi ESA Glass dalam properti. "Para calon arsitek tentu tahu, kaca jadi bahan tak terpisahkan dari properti," tegasnya dalam general study bertema Future Trending Glass.

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru