Kamis, 02 Mei 2024

Bobby Masih Temukan Praktik Pungli Modus Uang Administrasi di Medan

* Kepling se-Kota Medan Medan Minta THR
Redaksi - Kamis, 25 Mei 2023 11:34 WIB
Bobby Masih Temukan Praktik Pungli Modus Uang Administrasi di Medan
Foto: Dok. Pemkot Medan
Wali Kota Medan Bobby Nasution 
Medan (SIB)
Wali Kota Medan Bobby Nasution mengumpulkan kepala lingkungan, 151 lurah, dan 21 camat. Bobby mengatakan masih menemukan praktik pungutan liar (pungli) di beberapa wilayah.

Bobby mengaku punya catatan siapa saja anak buahnya yang masih melakukan pungli. Praktik pungli itu dilakukan dengan modus uang administrasi.

"Ada catatan yang perlu saya bacakan, saya tak baca di daerah mana nya, tapi masih ada terjadi terakhir ini, saya tidak bacakan di lingkungan berapa, masih ada pengutipan surat nikah yang dikenakan biaya administrasi, nominalnya disebutkan di sini," kata Bobby Nasution dilansir, Rabu (24/5).

Penegasan itu disampaikan Bobby saat acara pembukaan pembinaan mental, disiplin, dan etos kerja kepala lingkungan se-Kota Medan. Kegiatan itu digelar mulai tanggal 23-28 Mei 2023.

Selain itu, pengutipan juga dia temukan saat pengurusan surat kematian, akta kelahiran. Bahkan pengurusan KK dan surat ahli waris.
"Ada pengutipan surat kematian, masih ada pengutipan pengurusan izin usaha, pengutipan surat ahli waris, pengutipan pengurusan KK, KTP, akta lahir dan KIA," ucapnya.


Kepling se-Kota Medan Minta THR
Sebelumnya sebanyak 2.001 Kepala Lingkungan (Kepling) se - Kota Medan mengikuti Pembinaan Mental, Disiplin dan Etos Kerja yang digelar Pemko Medan di Medan Internasional Convention Center (MICC), Selasa (23/5). Melalui pertemuan ini Wali Kota Medan Bobby Nasution meminta seluruh Kepling untuk turut berperan aktif di wilayahnya dalam menjaga ketentraman, memerangi narkoba dan mewujudkan lima program prioritas.

Dalam pertemuan itu Bobby Nasution juga memberikan kesempatan kepada seluruh Kepling sebagai ujung tombak Pemko Medan untuk menyampaikan keluhan dan kendala yang terjadi di lapangan. Momentum tersebut dimanfaatkan para Kepling, mereka menyampaikan permasalahan ataupun masukan di antaranya terkait dengan permasalahan drainase dan usulan terkait dengan kenaikan gaji sampai dengan usulan Tunjangan Hari Raya (THR).

Salah seorang Kepling Lingkungan 7, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Medan Maimun menyampaikan, drainase di Jalan Brigjend Katamso sendimennya sangat tinggi dan tebal, untuk itu dirinya meminta kepada Kadis SDABMBK untuk segera mengeruk drainase tersebut agar air dari saluran parit di gang rumah warga dapat mengalir ke dalam saluran drainase.[br]


"Saat ini kondisi drainase sendimennya tinggi jadi air dari saluran parit rumah warga tidak mengalir ke drainase malah kembali ke tempat warga sehingga menyebabkan genangan. Kami minta paling tidak jika belum dapat dikeruk dan pendalaman dapat disedot," ucapnya.

Selanjutnya Kepala Lingkungan 1, Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah menyampaikan pesan dan usulan dari para Kepling yang meminta Tunjangan Hari Raya (THR). Kami selama ini di waktu hari raya ataupun hari raya keagamaan tidak mendapatkan THR, oleh karena itu di momentum ini kami menyampaikan usulan dan meminta kepada bapak Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk memberikan THR. "Kawan- kawan para Kepling sepakat agar kami mendapatkan THR," ujarnya.

Menanggapi usulan para Kepling, Wali Kota Medan Bobby Nasution meminta Kadis SDABMBK untuk segera menyelesaikan keluhan yang disampaikan terkait dengan permasalahan drainase. Selanjutnya terkait dengan usulan kenaikan gaji ataupun THR Bobby Nasution memberikan pilihan di antaranya kedua hal tersebut.

"Nanti sepakati bersama mau THR atau kenaikkan gaji. Jika nanti dikabulkan saya meminta para Kepling agar dapat membantu Pemko Medan dalam mencapai target PAD khususnya di sektor PBB. Janjinya jika dikabulkan peningkatan PAD dibantu ya? Cocok", ujar Bobby Nasution.

Selanjutnya Bobby Nasution meminta kepada para Kepling untuk dapat menjaga ketentraman, keamanan dan kerukunan karena kita punya cita-cita Indonesia Emas 2045 genap seratus tahun kemerdekaan Indonesia, hal ini bisa dicapai dan digapai jika kita rukun dan akur. Artinya untuk mencapai cita-cita jika kondisi ketentraman terganggu akan sulit dicapai. Untuk itu ketentraman yang harus dijaga dimulai dari ketentraman di tingkat yang paling kecil yakni tingkat lingkungan.

Dalam kegiatan yang dihadiri Sekda Wiriya Alrahman dan para Pimpinan Perangkat Daerah serta Camat dan Lurah ini, Unsur Forkopimda diantaranya Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda dan Dandim 0201/Medan Kol Inf Ferry Muzawwad serta Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Josua Tampubolon menjadi narasumber untuk membekali para Kepling terkait mental, disiplin dan etos kerja. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari sampai dengan tanggal 28 Mei 2023.

Sebelumnya, anggota DPRD Medan Paul Mei Anton Simanjuntak SH dari Fraksi PDI Perjuangan pernah mengatakan akan memperjuangkan THR Kepling dan tenaga Honorer Pemko Medan.

THR tersebut diharapkan Paul bisa direalisasikan di tahun 2023, paling lama di lebaran tahun 2024. Ide ini kata Paul merupakan hasil studi banding yang dilakukan mantan Ketua Komisi 4 ini ke Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, baru-baru ini. Dia juga menerima asoirasi para Kepling ketika melaksanakan reses dan Sosialisasi Perda. (A5/detikcom/c)






Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Bobby Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan
Sudah Bertemu Bobby, Ijeck Siap Maju Calon Gubernur Sumut
Wali Kota Harapkan Kegiatan Agama Memperkokoh Kesatuan untuk Perdamaian Sejati
Bobby Nasution Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Presiden
Wali Kota Medan Berharap Parpol Menjadi Contoh Dalam Bermasyarakat
Tingkatkan PAD, Bobby Nasution akan Perbaiki Sistem Pembayaran Pajak
komentar
beritaTerbaru