Menpora Sebut KNPI Versi Ryano Panjaitan, El Adrian Shah: Saat Ini KNPI Hanya Satu

Medan (SIB)

Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumut El Adrian Shah SE menyesalkan pernyataan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo yang menyebut KNPI versi Ryano (Ketua Umum DPP KNPI M Ryano Panjaitan) pada forum resmi kepemudaan di Bandung. Padahal KNPI saat ini hanya satu, tidak ada lagi versi lain.

"Sebagai seorang menteri, seharusnya mengetahui bahwa saat ini tidak ada lagi KNPI versi siapapun. Semuanya sudah jelas dan sah bahwa KNPI yang resmi di tanah air hanya pimpinan M Ryano Panjaitan," ujar El Adrian Shah kepada wartawan, Senin (4/9) melalui telepon di Medan.

KNPI di bawah kepemimpinan Ryano Panjaitan, sudah ada dukungan dan pengakuan pemerintah melalui SK Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor AHU-0001273.AH.01.08 Tahun 2022. Jadi cukup jelas dan tegas bahwa KNPI di Indonesia hanya satu. Tidak ada lagi KNPI di luar itu," cetus El Adrian.

Seperti diketahui, Menpora di hadapan peserta Kongres III Satuan Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila di Bandung, ada menyebut KNPI versi Ryano Panjaitan.

Menurut El, ucapan Menpora itu seolah ada KNPI selain Ryano Pandjaitan dan ini sangat fatal yang dibuat seorang menteri yang justru tugasnya mengurus kepemudaan di Indonesia.

"Setahu kita, seorang menteri sebelum memberikan sambutan dalam acara forum resmi, konsep pidato sudah diberitahu oleh pihak protokoler ataupun staf ahli yang hadir. Sangat tidak mungkin Menpora tak mengetahui kalau KNPI di Indonesia cuma ada satu dan tak ada lagi versi-versi," tegasnya.

Berkaitan dengan itu, kata El, DPD KNPI Sumut sangat kecewa dengan ucapan Menpora, karena pihaknya sudah sangat maksimal berjuang untuk menyatukan dan memberdayakan pemuda di Sumut.

Lebih lanjut El Adrian menjelaskan, dengan adanya SK Kemenkumham yang dimiliki sudah jelas bahwa KNPI kepemimpinan Ryano Panjaitan merupakan satu-satunya DPP KNPI yang diakui negara dan pemerintah.

"Jadi sangat tidak beralasan Menpora menyebut KNPI versi Ryano dalam sebuah acara resmi yang langsung dihadiri Ketua Umum DPP KNPI Ryano Panjaitan. Ini sama halnya Menpora tidak menghargai SK Kemenkumham RI," pungkasnya sembari meminta Menpora mundur dari jabatannya, karena terkesan kurang mendukung penyatuan pemuda.(A4/r).