Kamis, 01 Mei 2025

Gagal Cegah Pembunuhan Trump, Direktur Secret Service AS Mundur

Wilfred Manullang - Rabu, 24 Juli 2024 09:01 WIB
361 view
Gagal Cegah Pembunuhan Trump, Direktur Secret Service AS Mundur
Foto: Net
Direktur Secret Service Kimberly Cheatle
Washington (harianSIB.com)
Merasa gagal mencegah upaya pembunuhan terhadap capres Donald Trump, Direktur Secret Service Amerika Serikat (AS) Kimberly Cheatle memutuskan mengundurkan diri.

Cheatle sudah lama diminta mundur pasca insiden penembakan terhadap Trump saat kampanye di Butler, Pennsylvania pada 13 Juli 2024 lalu. Trump diketahui ditembak oleh Thomas Matthew Crooks, seorang pria berusia 20 tahun.

Cheatle mengaku gagal menjalankan tugasnya saat memberikan penjelasan di depan Komite Pengawasan dan Akuntabilitas DPR AS.

Baca Juga:

"Misi serius Secret Service adalah melindungi para pemimpin negara kita," kata Cheatle.

"Pada 13 Juli, kami gagal. Sebagai direktur Dinas Rahasia Amerika Serikat, saya bertanggung jawab penuh atas segala pelanggaran keamanan," katanya.

Baca Juga:

Ketua DPR AS dari Partai Republik, Mike Johnson menanggapi pengunduran diri Cheatle.

"Ini sudah terlambat, dia seharusnya melakukan ini setidaknya seminggu yang lalu," kata Ketua DPR AS dari Partai Republik, Mike Johnson dilansir Detikcom, Rabu (24/7/2024).

"Saya senang melihat dia mengindahkan seruan Partai Republik dan Demokrat," imbuhnya.



Sementara itu, Presiden Joe Biden berterima kasih kepada Cheatle selama hampir tiga dekade di Secret Service dan mengatakan bahwa Cheatle telah "berdedikasi tanpa pamrih dan mempertaruhkan nyawanya untuk melindungi negara kita sepanjang kariernya".

"Kita semua tahu apa yang terjadi hari itu tidak akan terulang lagi," kata Biden dalam sebuah pernyataan. Biden juga mengatakan akan segera menunjuk direktur baru.

Menteri Keamanan Dalam Negeri AS, Alejandro Mayorkas, mengatakan bahwa wakil direktur Dinas Rahasia Ronald Rowe, akan menjabat sebagai penjabat direktur secret service sampai pengganti Cheatle resmi ditunjuk.

Adapun Trump juga turut merespons pengunduranm diri Cheatle. Dia mengatakan Biden dan Kamala Harris tidak melindunginya dengan baik.

"Pemerintahan Biden/Harris tidak melindungi saya dengan baik, dan saya terpaksa mengambil tindakan demi Demokrasi. Merupakan kehormatan besar bagi saya untuk melakukannya!". (*)

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru