Jumat, 25 April 2025

PBB Geram Junta Militer Jatuhkan Bom 3 Jam Usai Myanmar Dilanda Gempa

Redaksi - Rabu, 02 April 2025 11:35 WIB
357 view
PBB Geram Junta Militer Jatuhkan Bom 3 Jam Usai Myanmar Dilanda Gempa
AFP/STR
Kondisi Myanmar hancur usai gempa bumi dahsyat 7,7 M.
Jakarta (harianSIB.com)

Junta militer dilaporkan menjatuhkan bom di Sagaing usai gempa dengan magnitudo 7,7 mengguncang Myanmar pada pekan lalu.

Baca Juga:

Founder organisasi kemanusiaan Free Burma Rangers, David Eubank, mengatakan Angkatan Udara meluncurkan serangan di Negara Bagian Shan (Shan State) pada Jumat (28/3) saat gempa terjadi.

"Serangan udara ini merupakan tambahan dari serangan artileri dan darat di berbagai wilayah Myanmar yang terus berlanjut meskipun terjadi gempa bumi," kata Eubank dalam opini yang dirilis di media lokal The Irrawaddy, Senin (31/3), dikutip dari CNNIndonesia.com.

Baca Juga:


BBC Myanmar mengonfirmasi tujuh orang tewas dalam serangan udara di Naungcho Negara Bagian Shan. Menurut mereka serangan tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 waktu setempat, tiga jam setelah gempa mengguncang Myanmar.

Kelompok pro-demokrasi juga melaporkan militer membombardir daerah Chng U di barat laut Sagaing. Selain itu, serangan dilaporkan terjadi di perbatasan Thailand.

* PBB kutuk junta militer

Pelapor Khusus PBB untuk Myanmar Tom Andrews mengecam bombardir junta di tengah bencana.

Andrews menilai gempuran itu turut memperburuk krisis setelah gempa.

"Ini betul-betul keterlaluan dan tak dapat diterima," kata dia ke BBC yang dikutip ABC Net dan dilansir CNNIndonesia.com.

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru
Gedung DPRD Labura Diresmikan

Gedung DPRD Labura Diresmikan

Aekkanopan(harianSIB.com)Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Labuhan Batu Utara (Labura) melaksanakan halal bihalal di Kantor DPRD Labura,