Pj Wali Kota Tebingtinggi M Dimiyathi SSos.MTP, mengajak masyarakat melestarikan dan mengamalkan kitab suci Alquran dalam kehidupan sehari-hari.
Hal itu disampaikan Pj Wali Kota saat meresmikan gedung Rumah Qur'an, di Kampung Bicara, Kelurahan Durian, Kecamatan Bajenis, Sabtu (20/8/2022)
“Harapan kita dari Rumah Qur'an ini akan mampu menghasilkan kaum intelektual yang Qur'ani, yang islami,” ujar Dimiyathi.
Dimiyathi menjelaskan, karena begitu pentingnya acara ini, dirinya menyempatkan waktu menghadari acara. Dimiyathi berharap dari Rumah Qur’an lahir cikal bakal kaum intelektual generasi muda yang memahami isi kandungan Alquran agar menjadi intelektual yang lurus dan bersih.
Sedangkan kepada pewakaf, Pj Wali Kota menyampaikan terima kasih. Menurutnya, tanah yang diwakafkan memiliki nilai yang tidak murah. [br]
"Saya bangga dengan keluarga pewakaf sebab nilai tanah yang diwakafkan nilainya bukan murah. Ini suatu berkah yang luar biasa yang diberikan Allah khususnya di lingkungan ini," ujar Dimiyathi
Diapun meminta agar legalitas Rumah Qur'an As Syafah segera diurus untuk menimbulkan kepercayaan masyarakat dan juga agar pemerintah dapat menyalurkan bantuan sosial serta keberlangsungan pembelajaran.
"Saya selalu menepis pemikiran yang seolah-olah kalau sudah masuk rumah Qur'an, masuk pesantren prospek isinya penceramah dan profesinya jadi ustad, saya katakan tidak karena banyak lahir dari pesantren kerja di lembaga negara,” jelas Dimiyathu
Sementara, Ketua DPRD Kota Tebingtinggi, Basyarudin Nasutian mengatakan untuk mencintai Al'Quran setulus hati karena isi kandungan Al'Quran sangatlah dapat menyejukkan hati.
Basyaruddin mengharapkan Ma'Had Alquran ini tidak sekedar mencetak anak-anak yang hafal dan memahami Quran, tetapi pencetak anak-anak yang berkarakter Alquran, yang punya adab tentang Alquran.
"Kita yakin, kalau sudah Alquran sampai ke hati maka dia akan terwujud menjadi sifat itu," harap Basyaruddin (*)