Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 13 Juni 2025

Bhabinkamtibmas Polsek Dolok Pardamean Damaikan Konflik Warga Lewat Problem Solving

Jheslin M Girsang - Sabtu, 25 Januari 2025 20:02 WIB
437 view
Bhabinkamtibmas Polsek Dolok Pardamean Damaikan Konflik Warga Lewat Problem Solving
Foto: Dok/Humas Polres Simalungun)
Dua warga di Nagori Bayu, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun yang berkonflik, berdamai setelah dimediasi Bhabinkamtibmas Polsek Dolok Pardamean, Sabtu (25/1/2025).
Simalungun (harianSIB.com)
Bhabinkamtibmas Polsek Dolok Pardamean, Aiptu W Simatupang mendamaikan konflik dua warga di Nagori Bayu, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun. Perdamaian terjalin lewat pelaksanaan problem solving.

"Kami menggunakan pendekatan problem solving untuk mencegah eskalasi permasalahan yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat," kata Kasi Humas Polres Simalungun, AKP Verry Purba, Sabtu (25/1/2025).

Verry menjelaskan, pihak yang dimediasi adalah Edward Sinaga (54) seorang petani dari Dusun III Nagori Bayu dan Judika Manurung (56) juga seorang petani dari Dusun I Nagori Bayu, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun.

Baca Juga:

"Kegiatan mediasi ini merupakan upaya preventif kepolisian dalam menangani potensi konflik di tingkat masyarakat," ujarnya.

Melalui proses mediasi yang intens, urainya, Bhabinkamtibmas berhasil mempertemukan kedua belah pihak untuk mendiskusikan permasalahan yang terjadi. Pendekatan dialogis dan persuasif menjadi kunci utama dalam menyelesaikan konflik.

Baca Juga:

"Hasil mediasi menunjukkan kesepakatan damai yang bermakna, bahwa kedua pihak saling memaafkan, berkomitmen tidak akan mengulangi perbuatan tidak menyenangkan dan bersedia menjaga hubungan bermasyarakat yang baik," ujarnya.

Melalui mediasi ini, Verry berharap tercipta pemahaman dan toleransi antar warga. Ia menambahkan, pendekatan problem solving merupakan salah satu strategi efektif dalam menjaga stabilitas sosial di tingkat komunitas.

"Tugas utama kami adalah mencegah terjadinya konflik dan membangun komunikasi yang efektif di tingkat basis masyarakat," jelasnya.

Disebut, pendekatan problem solving yang dilakukan Bhabinkamtibmas Polsek Dolok Pardamean ini menunjukkan komitmen kepolisian untuk tidak sekadar menindak, tetapi juga membina dan mendamaikan. Strategi ini dianggap lebih efektif dalam menyelesaikan permasalahan sosial yang kompleks.

"Kami berharap, masyarakat dapat mencontoh semangat perdamaian dan saling menghormati yang ditunjukkan dalam mediasi ini," kata AKP Verry seraya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk senantiasa mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan setiap permasalahan. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru