Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 15 Juni 2025

Harga Daging Sapi di Sibolga Naik, Tembus Rp170 Ribu/Kilogram

Rosianna Anugerah Hutabarat - Minggu, 30 Maret 2025 13:11 WIB
512 view
Harga Daging Sapi di Sibolga Naik, Tembus Rp170 Ribu/Kilogram
Foto: SNN/Rosianna Anugerah Hutabarat
Penjual daging di sekitaran Jalan S Parman Sibolga.
Sibolga (harianSIB.com)

Harga daging sapi dan kerbau di Kota Sibolga mengalami kenaikan signifikan menjelang lebaran.

Pantauan SIB, Minggu (30/3/2025) atau H-1 Hari Raya IdulFitri 1446 H, harga daging sapi tembus Rp170 ribu per kilogram. Adapun harga daging sebelumnya, hanya Rp140 ribu per kilogram.

Baca Juga:

Salah satu pedagang daging yang tak ingin namanya dipublikasikan, menyebutkan, kenaikan harga daging menjelang Idulfitri setiap tahun merupakan hal lumrah, mengingat banyaknya permintaan dari masyarakat.

"Ya, namanya juga mau lebaran. Biasanya itu kak," kata pedagang daging musiman yang menggelar lapak di sekitar Jalan S. Parman, Sibolga.

Baca Juga:

Perempuan berhijab itu menyampaikan, sejauh ini tidak ada konsumen yang merasa keberatan dengan kenaikan harga daging tersebut.

"Karena, untuk sekitaran taman bunga ini memang segitu harganya dan pembeli juga ramai yang datang," ucapnya.

Namun berbeda dengan harga para penjual daging yang sehari-hari berdagang di Pasar Nauli Sibolga. Situmeang mengungkapkan, jika harga pasaran daging hanya Rp150 ribu per kilogram. Dirinya mengaku terkejut dengan harga yang diperjualbelikan di sekitar taman bunga Sibolga.

"Saya dengar tadi juga begitu. Kalau harga di Pasar Nauli hanya Rp150 ribu per kilogram," sebutnya.

Sementara itu, seorang pembeli, Siti mengaku, telah lebih dahulu berbelanja daging pada pedagang di pinggir Jalan S. Parman, karena ketidaktahuannya terkait perbedaan harga tersebut.

"Kami dari Simaremare, melihat ada jual daging disitu jadi kami beli. Gak tahu kak. Kalau tahu mending tadi beli disini karena selisih harganya sampai 20 ribu rupiah per kilogramnya. Bisa beli bumbu dapur lainnya," ungkapnya.

Ia berharap, pada perayaan hari keagamaan untuk tahun selanjutnya agar pemerintah daerah mengantisipasi kenaikan harga daging dan disetarakan saja. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru