Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 30 Mei 2025
Ketua FPN DPRD SU Temui Pj Gubernur

Minta Pj Gubernur Segera Temui Kementerian PUPR Fungsikan SPAM Regional Mebidang

Redaksi - Jumat, 13 Oktober 2023 10:15 WIB
374 view
Minta Pj Gubernur Segera Temui Kementerian PUPR Fungsikan SPAM Regional Mebidang
(Foto Dok/Tuahman)
Berbincang: Ketua Fraksi NasDem DPRD Sumut sedang berbincang serius dengan Pj Gubernur Sumut Hassanudin  membahas krisis air bersih PDAM Tirtanadi Medan di rumah Dinas Gubernur Sumut.
Medan (SIB)
Ketua Fraksi Partai NasDem (FPN) DPRD Sumut dr Tuahman Franciscus Purba SpAn menemui Pejabat (Pj) Gubernur Sumut Hassanudin guna membahas masalah krisis air minum PDAM Tirtanadi yang melanda Kota Medan, sehingga menimbulkan keresahan para pelanggan, karena tidak bisa mendapatkan air bersih.
"Kita sudah bertemu dengan Pj Gubernur Sumut di rumah dinas, Rabu (11/10) malam, guna membahas krisis air bersih di Medan. Dari diskusi itu, kita meminta Pj Gubernur segera menemui Kementerian PUPR di Jakarta, untuk segera mengoperasionalkan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Regional Medan, Binjai, Deliserdang (Mebidang) yang telah diresmikan Presiden Joko Widodo, Jumat (25/8) lalu," ujar Tuahman Franciscus Purba kepada wartawan, Kamis (12/10) di DPRD Sumut.
Ujar Tuahman, saat peresmian SPAM Mebidang tersebut, Presiden Jokowi meminta Gubernur Sumut, bupati dan wali kota segera menindaklanjuti sambungan pipa air ke rumah tangga, karena bisa memenuhi 88 ribu saluran rumah tangga atau sekitar 440 ribu jiwa.
“Tapi kendalanya sekarang, pihak Kementerian PUPR belum memfungsikan SPAM Regional Mebidang itu, sehingga dibutuhkan informasi penyebab atau kendala belum diserahkannya pengelolaanya ke PDAM Tirtanadi," tandas Tuahman sembari mengatakan, jika SPAM Regional ini difungsikan, krisis air di Medan akan segera teratasi.
Dari hasil diskusi dengan Pj Gubernur Sumut, tambah Tuahman, lembaga legislatif dan eksekutif akan menjadwalkan kunjungan ke Kementerian PUPR di Jakarta, karena masalah krisis air bersih ini sangat mengganggu ketenangan masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya.
Seperti diketahui, tambah Tuahman, jika SPAM Regional ini nantinya dioperasionalkan, tentunya kebutuhan air masyarakat akan terpenuhi, sebab sumber air bakunya berasal dari Sungai Bingei yang melintasi wilayah Kabupaten Langkat dan Kota Binjai dengan kapasitas total sebesar 2.200 liter per detik.
"Air merupakan kebutuhan utama masyarakat dan seharusnya tidak ada lagi masyarakat pelanggan yang menjerit akibat kekurangan air. Sudah banyak anggaran dikeluarkan dari APBD Sumut untuk penyertaan modal ke PDAM Tirtanadi, tapi sampai saat ini pelayanannya terhadap pelanggan belum maksimal," paparnya.
Berkaitan dengan itu, anggota Komisi C ini berharap Pj Gubernur Sumut dan PDAM Tirtanadi bergerak cepat mengatasi krisis air bersih yang melanda Kota Medan, dengan mendesak Kementerian PUPR segera menyerahkan pengelolaan SPAM Regional Mebidang ini dikelola oleh daerah, agar bisa segera memenuhi kebutuhan para pelanggan.(**).


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru