Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 16 Juni 2025

May Day Fair 2025 Meriah, Gubernur Sumut Bobby Nasution Ajak Semua Pihak Bersama Jaga Iklim Investasi

Danres Saragih - Kamis, 01 Mei 2025 18:48 WIB
502 view
May Day Fair 2025 Meriah, Gubernur Sumut Bobby Nasution Ajak Semua Pihak Bersama Jaga Iklim Investasi
(Foto: SIB/Danres Saragih)
Gubernur Sumut Bobby Nasution bersama Wakil Gubernur Sumut Surya foto bersama dengan Ketua serikat buruh saat menghadiri Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day Fair 2025 yang diselenggarakan di Gedung Serba Guna Pemprov Sumut, Jalan Williem Iska
Medan(harianSIB.com)
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution mengajak seluruh unsur pekerja, keamanan, pemerintah daerah untuk bersama-sama menjaga iklim investasi di Provinsi Sumut. Apalagi saat ini sedang terjadi perang ekonomi secara global, yang berdampak terhadap perekonomian Indonesia, termasuk di Sumut.


Hal itu disampaikan Bobby Nasution saat menghadiri May Day Fair 2025, yang diselenggarakan di Gedung Serba Guna (GSG), Jalan Williem Iskandar Kabupaten Deliserdang, Kamis (1/5/2025).

Baca Juga:

"Kita tahu dinamika geopolitik, dinamika global sedang panas-panasnya, bukan perang senjata yang sedang dilakukan tingkat dunia, tapi perang ekonomi. Tentunya perang ekonomi ini berdampak pada Indonesia dan Sumut. Karena itu kita semua di sini harus menjaga iklim investasi, sama-sama memastikan investasi yang masuk di Sumut bisa berjalan dengan baik dan mulus, tanpa adanya gangguan," katanya.


Baca Juga:

Bobby menyampaikan kehadirin Pemprov Sumut pada May Day kali itu dengan niat tujuan yang sama, yakni bagaimana memperhatikan kesejahteraan dan kelayakan hidup para buruh, serta memastikan keberlangsungan investasi di setiap daerah.

Apabila investasi masuk ke Provinsi Sumut, kata Bobby maka pekerja akan diperlukan dan digunakan. Untuk menjaga iklim investasi itu maka diperlukan kerja sama semua, baik pemerintah daerah, unsur keamanan, buruh dan pekerja.

"Kita tahu angkatan kerja di Sumut dan tingkat nasional sangat tinggi. Oleh karena itu, hal ini yang menjadikan Provinsi Sumut menjadi daerah paling tinggi tindak pidana perdagangan orang atau TPPO. Yang dipulangkan dari Myanmar ke Indonesia ada 500 lebih, dan 100 lebih dari Sumut. Ada yang kembali secara pribadi, ada yang kita kembalikan melalui Provinsi Sumut," katanya.

Hal itu menandakan bahwa angkatan kerja yang ada di Sumut menjadi salah satu angkatan kerja yang diperhitungkan dan perlu diperhatikan.


Untuk itu Bobby Nasution telah meminta dinas terkait seperti Dinas Pendidikan, Dinas PTSP dan Dinas Tenaga Kerja, untuk menyiapkan lokasi, menyiapkan tenaga kerja unggul untuk bisa bekerja di luar negeri, meningkatkan lapangan kerja baik di Sumut maupun di luar negeri agar para pekerja bisa memperoleh peluang kerja baik di Sumut dan di daerah lainnya.

Pada saat itu juga Bobby Nasution yang didampingi Wakil Gubernur Sumut Surya memberikan hadiah berupa dukungan dana pembinaan untuk serikat pekerja dan serikat buruh yang ditampung dalam APBD Sumut.

Editor
: Eva Rina Pelawi
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru