Tebingtinggi (SIB)
Pj Wali Kota Tebingtinggi Drs Syarmadani MSi sampaikan nota pengantar Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Wali Kota Tebingtinggi Tahun Anggaran (TA) 2023 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tebingtinggi, Rabu (24/4), di Ruang Sidang Utama Gedung DPRD, Jalan Dr Sutomo.
Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Basyaruddin Nasution SH MH didampingi Wakil Ketua I HM Azwar SSi dan Wakil Ketua II Iman Irdian Saragih SE. Syarmadani dalam nota pengantarnya mengatakan, rancangan APBD Kota Tebingtinggi Tahun Anggaran 2023 lebih responsif terhadap pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 yang lalu. Namun masih tetap dibayangi risiko gejolak ekonomi global yang masih tinggi yang dapat memicu lonjakan harga-harga komoditas global dan risiko krisis pangan yang dapat mendorong kenaikan laju inflasi
"Peningkatan angka kemiskinan ekstrem, penanganan stunting dan pelaksanaan Pemilu 2024, juga menjadi tantangan yang perlu mendapat perhatian untuk diprioritaskan pada tahun 2023, disamping prioritas lainnya seperti bidang pendidikan, peningkatan infrastruktur dan tenaga kerja serta mengoptimalkan belanja daerah untuk mendanai belanja yang bersifat mengikat dan belanja yang bersifat wajib guna terjaminnya kelangsungan pemenuhan pelayanan dasar masyarakat," jelas Syarmadani
Selain itu, Syarmadani mengatakan, untuk mewujudkan iklim investasi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan percepatan penyediaan lapangan kerja guna menurunkan angka pengangguran, kemiskinan dan kesejahteraan masyarakat serta pelayanan umum yang semakin berkualitas juga turut menjadi perhatian.
Sedangkan dalam laporan keuangan, APBD Kota Tebingtinggi TA 2023, pendapatan daerah ditetapkan sebesar Rp 736.962.089.260,00. (tujuh ratus tiga puluh enam milyar sembilan ratus enam puluh dua juta delapan puluh sembilan ribu dua ratus enam puluh rupiah). Nilai tersebut berkurang menjadi Rp 718.244.083.597 (tujuh ratus delapan belas milyar dua ratus empat puluh empat juta delapan puluh tiga ribu lima ratus sembilan puluh tujuh rupiah) pada P-APBD 2023.
“Pendapatan daerah tersebut dapat direalisasikan sebesar Rp. 696.693.097.673 (enam ratus sembilan puluh enam milyar, enam ratus sembilan puluh tiga juta, sembilan puluh tujuh ribu, enam ratus tujuh puluh tiga rupiah). Dengan demikian capaian realisasi pendapatan daerah adalah sebesar 97,00% (sembilan puluh tujuh koma nol nol) persen,” Jelas Syarmadani
Dia pun mengatakan, belanja daerah ditargetkan sebesar Rp 740.962.089.260 (tujuh ratus empat puluh milyar, sembilan ratus enam puluh dua juta, delapan puluh sembilan ribu, dua ratus enam puluh rupiah). Berkurang menjadi Rp. 723.358.324.192 (tujuh ratus dua puluh tiga milyar, tiga ratus lima puluh delapan juta, tiga ratus dua puluh empat ribu, seratus sembilan puluh dua rupiah) pada P-APBD 2023.
“Realisasi belanja daerah adalah sebesar Rp.674.037.630.356,66 (enam ratus tujuh puluh empat milyar, tiga puluh tujuh juta, enam ratus tiga puluh ribu, tiga ratus lima puluh enam, koma enam enam rupiah). Dengan demikian, capaian realisasi belanja daerah adalah sebesar 93,18% (sembilan puluh tiga koma delapan belas persen),” urai Pj Wali Kota.
Lebih lanjut Pj Wali Kota mengatakan , Tahun 2023 Tebingtinggi turut mendapatkan sejumlah penghargaan. Pj Wali Kota juga mengharapkan masukan, saran, dan koreksi dari Ketua, para Wakil Ketua dan anggota DPRD, agar penyelenggaraan pemerintahan daerah akan lebih baik lagi di kemudian hari dan koreksi, masukan, saran, dan koreksi nantinya dapat disampaikan dalam bentuk rekomendasi DPRD.
Rapat dilanjutkan dengan penyerahan dokumen Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Pj Wali Kota kepada pimpinan rapat paripurna. Turut hadir Pj Sekdako Tebingtinggi Kamlan, Forkopimda diantaranya Kabag Ren Polres Kompol. Anjas Asmara Saragih, Kasie Intel Kejari Hiras A. Silaban SH MH., Ketua PN Cut Cornelia SH, MH., Danramil 15/ Sipispis Kapt Inf PM Simanjuntak mewakili Dandim 0204/ DS (**)