Kamis, 02 Mei 2024

100 Mobil Bertumpuk Akibat Tabrakan Beruntun di China

Redaksi - Minggu, 25 Februari 2024 08:00 WIB
238 view
100 Mobil Bertumpuk Akibat Tabrakan Beruntun di China
Foto: Yangtze Evening Post via straittimes
BERTUMPUK: Petugas damkar berdiri di tengah-tengah mobil yang bertumpuk akibat bertabrakan satu sama lain di sebuah jalan tol yang licin akibat ditutupi salju di kota Suzhou, China, Jumat (23/2).
Jakarta (SIB)
Sedikitnya sembilan orang dilaporkan mengalami luka-luka dalam insiden tabrakan beruntun di kota Suzhou, China. Lebih dari 100 mobil terlibat dalam tabrakan beruntun di salah satu ruas jalan tol yang ditutupi salju seiring China diselimuti cuaca dingin ekstrem.

Seperti dilansir Reuters, Jumat (23/2), rekaman dramatis dari televisi pemerintah China, CCTV, dan sejumlah postingan media sosial menunjukkan banyak mobil saling bertumpuk berantakan di ruas jalan raya, dengan beberapa mobil dalam kondisi ringsek dan salah satu mobil mengalami kerusakan parah.

Serpihan kaca dan puing-puing mobil terlihat berserakan di mana-mana di atas jalanan tersebut.

Laporan kepolisian lalu lintas Taman Industri Suzhou menyebut tiga orang mengalami luka-luka dan kini menjalani perawatan di rumah sakit. Sementara enam orang lainnya mengalami luka gores ringan.

Lalu lintas di ruas jalan tol tersebut, menurut kepolisian setempat, telah pulih kembali. Penyebab tabrakan beruntun itu sedang diselidiki.

Dalam beberapa pekan terakhir, sebagian besar wilayah China dilanda gelombang dingin, badai salju dan hujan es, yang berdampak pada transportasi saat jutaan orang bergegas pulang ke kampung halaman untuk merayakan liburan Tahun Baru Imlek.

Sepanjang pekan ini, menurut kantor berita Xinhua, pemerintah China meningkatkan respons tanggap darurat terhadap suhu yang sangat dingin.

Otoritas Beijing juga memulai beberapa rencana untuk arus transportasi, pasokan dan listrik di provinsi-provinsi dan kota-kota, termasuk Beijing, Hebei, Shanxi, Anhui dan Hubei.

Otoritas Meteorologi China mempertahankan level peringatan yang lebih tinggi untuk suhu udara membekukan dan suhu rendah di beberapa wilayah tengah dan selatan negara tersebut.

Menurut data peringatan cuaca dari VariFlight, menurut laporan CCTV, sebanyak 34 dari 260 bandara di China telah mengeluarkan peringatan kabut dan salju. (detikcom/c)


Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Sukanto Tanoto Tambah Investasi di China Senilai Rp24,32 Triliun Bangun Fasilitas Produksi Serat Lyocell
22 Pesawat Tempur-Drone China Kepung Taiwan
Penjualan Tas Hermes Naik di China
Temuan Baru, Ilmuwan China Bikin Nyamuk Tak Lagi Tularkan DBD
Bertemu Menlu China, Jokowi Bahas Kerja Sama IKN hingga Kereta Cepat
Tabrakan  Beruntun di Tapsel, 2 Orang Tewas 9 Terluka
komentar
beritaTerbaru