Rabu, 01 Mei 2024

Antisipasi Gizi Buruk, Dinas Kesehatan Simalungun Lakukan Sosialisasi

Redaksi - Sabtu, 09 September 2023 16:54 WIB
Antisipasi Gizi Buruk, Dinas Kesehatan Simalungun Lakukan Sosialisasi
Foto: harianSIB.com/Jheslin M Girsang
Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Simalungun, Salden Efendy Purba. 
Simalungun (harianSIB.com)
Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Simalungun, Salden Efendy Purba mengutarakan, pihaknya masih giat turun ke lapangan untuk mengantisipasi masalah gizi buruk pada anak.

Gizi buruk atau malnutrisi sebuah kondisi serius yang terjadi ketika asupan makanan seseorang tidak sesuai dengan jumlah nutrisi yang dibutuhkan.

"Tampilan fisik gizi buruk sangat kentara, berbeda dengan seorang yang benar-benar sehat," ujar Salden, di Pamatangraya, Sabtu (9/9/2023).

Dinas Kesehatan Simalungun, katanya, rutin memberikan sosialisasi dan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat guna menghindari munculnya gizi kurang.

Menurut Salden, gizi buruk berpotensi mengakibatkan masalah kesehatan yang serius mulai dari stunting, diabetes hingga penyakit jantung. Pengobatannya tergantung pada kesehatan dan derajat malnutrisi.

Beberapa cara untuk mencegah gizi buruk dan stunting adalah dengan memastikan asupan nutrisi yang cukup. Kemudian, pastikan anak-anak mendapatkan makanan yang seimbang, termasuk protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan yang sehat.

"Jadi, kita harapkan supaya konsumsi makanan yang kaya akan kalori dan protein. Kemudian, minum minuman yang tinggi kalori," ujarnya. (*)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Dinas Kesehatan Simalungun Antisipasi Gizi Buruk
Dinkes Simalungun Antisipasi Gizi Buruk
Dinkes Simalungun Antisipasi Gizi Buruk
Empat Warga Simalungun Terpapar Covid-19 Masih Dirawat di Luar Daerah
Waspadai Gagal Ginjal Akut, Dinas Kesehatan Simalungun Keluarkan Surat Edaran untuk 46 Puskesmas
Kasus Baru Covid-19 Bertambah 8 di Simalungun
komentar
beritaTerbaru