Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 22 Mei 2025

Ryano Panjaitan Ketua Umum DPP KNPI 2022-2025

Redaksi - Minggu, 10 April 2022 20:23 WIB
434 view
Ryano Panjaitan  Ketua Umum DPP KNPI 2022-2025
Foto: Ist/harianSIB.com
Muhammad Ryano Satrya Panjaitan mengibarkan  pataka organisasi, usai terpilih secara aklamasi sebagai Ketum DPP KNPI periode 2022-2025 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (10/4/2022). 
Jakarta (harianSIB.com)
Muhammad Ryano Satrya Panjaitan terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum (Ketum) DPP KNPI (Komite Nasional Pemuda lndonesia) masa bakti 2022-2025 dalam ajang Kongres XVI di Hotel Sultan, Jakarta, (8-10/4/2022).

Kongres dengan tema "Pemuda Satu Untuk Indonesia Maju" ini merupakan gabungan kubu Ketua Umum KNPI yang pecah dan melebur dalam “Satu Kongres-Satu KNPI” dengan misi mempersatukan pemuda Indonesia.

Sebelum Ryano Panjaitan ditetapkan secara aklamasi, ada dua calon lainnya maju pada kongres tersebut, yaitu Devanda Aditya Putra dan Lisman Hasibuan.

Namun jelang pemilihan satu persatu calon mundur. Dengan demikian Ryano Panjaitan langsung ditetapkan dalam Forum Kongres sebagai Ketua Umum KNPI terpilih secara aklamasi.

Dalam keterangan tertulisnya, Ryano mengucapkan terima kasih kepada tiga mantan Ketum KNPI yaitu Raden Andreas Wardhana, Mustahuddin, dan Noer Fajrieansyah yang dapat menyatukan pemuda dengan menyelenggarakan kongres.

"Kongres digelar untuk memilih kepengurusan KNPI Bersatu sebagai wadah berhimpunnya organisasi kepemudaan, sudah saatnya kembali menempati rumah bersama demi persatuan pemuda Indonesia semakin kuat. Mari kita bergandengan tangan agar pemuda Indonesia menjadi kuat," kata Ryano dalam orasinya, Minggu (10/4/2022).

Ia juga bersyukur dan berterima kasih kepada seluruh anggota DPP KNPI, SC, OC, DPD KNPI, para pimpinan OKP yang dapat mengikuti Kongres KNPI sehingga berjalan dengan baik dan tertib.

Di akhir pidatonya, Ryano juga kembali menyinggung soal visi activistpreneur yang digaungkan olehnya pada masa pencalonan lalu.

"Ini merupakan ide mendorong aktivis muda yang memiliki kemandirian ekonomi dan tidak sekedar mengejar politik kekuasaan dan jabatan yang berujung pada pragmatisme atau politik transaksional," pungkasnya.(*)

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru