Minggu, 06 Oktober 2024

Kokomoto Engineering, Wadah Penampung Kreasi Pencinta Otomotif dan Balapan

Redaksi - Senin, 24 Juli 2023 22:10 WIB
3.282 view
Kokomoto Engineering, Wadah Penampung Kreasi Pencinta Otomotif dan Balapan
Foto: Dok/Kokomoto Engineering
FOTO BERSAMA: Gindo Sinaga (paling kanan depan) dan Raditya (lima dari kanan belakang) berfoto bersama usai menjuarai Drag Race Day Out, di Lanud Soewondo, Minggu (18/9/2022). 

Kokomoto Engineering Jalan Bunga Nicole, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, dikenal sebagai bengkel dengan komunitas pebalap dragrace dan reli di Sumut yang menampung dan merealisasikan ide atau kreasi para pencinta otomotif dan balapan mobil di Sumut.

Mobil hasil karya Kokomoto Enginerring, tercatat pernah menyabet sejumlah gelar juara pada event dragrace atau reli di Sumut dan Jakarta.

Pendiri Kokomoto Engineering, Gindo Sinaga, mengatakan, bengkel itu mewujudkan ide dan kreasi para pencinta otomotif dan balapan mobil, mulai dari membangun mesin mobil, komputerisasi tunning, membangun bodi mobil, hingga penguatan kaki-kaki mobil sesuai dengan permintaan para pencinta otomotif dan balapan.

Dalam menghasilkan mobil balap yang siap diturunkan dalam kejuaraan dragrace dan reli, Kokomoto Engineering digandeng sejumlah komunitas pebalap. Untuk dragrace, Kokomoto digandeng komunitas JFC, SBE dan sejumlah komunitas lain. Sementara untuk reli, Kokomoto digandeng TMTak, Omos Motorsport, Amang Motorsport dan komunitas lainnya.

Dijelaskan Gindo, awalnya pihaknya serta pencinta otomotif lain kerap berkumpul bersama dalam membangun dan mengotak-atik sendiri mobil andalannya, hingga mobil Honda Civic Nova dan Feroza hasil karya mereka berhasil mendapat catatan waktu tercepat di KIM Dragrace Starmild tahun 2005.

Berbekal pengalaman itu didukung dengan kemampuan Raditio Prio Satwoko alias Koko, dalam mengotak-atik mobil, pihaknya kemudian membentuk Kokomoto Engineering berisi komunitas pencinta otomotif dan balapan mobil pada 2007. Diketahui, Koko merupakan lulusan Teknik Elektro USU yang mendapat kemampuan mengotak-atik mobil secara otodidak berdasarkan hobi dan pengalamannya.

Dikatakannya, mereka fokus pada ketelitian dan kebersihan/kerapian pengerjaan pada bagian mesin, pengurangan bobot mobil, engine swap, hingga pemasangan roll bar pada mobil untuk keamanan para pebalap.

Tercatat, mobil Honda City warna biru muda yang dikenal dengan sebutan Minion hasil karya Kokomoto Engineering mengukir prestasi dengan catatan waktu tercepat di Sumut untuk Dragrace dengan 8,1 detik untuk lintasan 201 meter di kelas All Motor Non Turbo. Selain minion, ada juga Honda City Z warna biru dongker yang disebut ZZ dengan torehan waktu 9,2 detik untuk lintasan 201 meter.

"Selain raihan catatan waktu tercepat untuk Dragrace di Sumut, kami juga pernah menjadi salah satu juara dalam balapan Dragrace di Sentul Jakarta tahun 2021 dan 2019. Saat ini, kami mempersiapkan diri untuk mengikuti Dragrace di Lanud Soewondo Medan, Minggu (20/8/2023)," katanya.

Ditegaskan, pihaknya melarang pebalap menggunakan mobil hasil karya Kokomoto Engineering dalam ajang balapan liar. Bagi mereka yang kedapatan melanggar, akan diberikan teguran keras atau dicabut stiker Kokomoto di mobilnya.

"Mobil-mobil yang kami tangani merupakan asli kreasi anak Sumut, yang menjadi salah satu kebanggaan bagi pebalap-pebalap asal Sumut. Karena itu, sangat disayangkan bila disalahgunakan dalam ajang balapan liar. Makanya, dari awal kami sepakati untuk tidak terlibat dalam ajang balapan liar," katanya. (A12)



Editor
:
SHARE:
komentar
beritaTerbaru